Jefirstson R. Riwu Kore Hadiri Rapat Koordinasi Telekonferens Distribusi Bantuan Presiden Jokowi
Jefirstson R. Riwu Kore Hadiri Rapat Koordinasi Telekonferens Distribusi Bantuan Presiden Jokowi |
- Jefirstson R. Riwu Kore Hadiri Rapat Koordinasi Telekonferens Distribusi Bantuan Presiden Jokowi
- Gde Putu Aryadi Ajak Warga Nusa Tenggara Barat Putus Mata Rantai COVID-19 dengan Masker
- Tim Gugus Tugas Penangan COVID-19, Ikuti Random Rapid Test Untuk Lacak Jejak 3 Pasien di Ambon
- Herry Ario Naap Ajak DPRD Biak Numfor Awasi Kinerja Pemerintah Daerah Tangani COVID-19
- Pemdes Maluli Gelar Musyawarah Penetapan Penerima Bantuan Langsung Tunai
- Usman Ishak Ungkap Samsat Sarmi Hapus Sanksi Administrasi PKB dan Gratiskan BBNKB
- Markus Masnembra Ungkapkan Pasien Positif Corona di Biak Numfor Menjadi 23 Orang
- Mantan Panglima TNI, yang Juga Mantan Kasad, Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso Tutup Usia ke 67 Tahun
- Polres MTB Berikan Bantuan 60 Karung Beras 5 Kg Panti Asuhan Bakti Luhur Saumlaki
- Kapolres MTB, Adolf Bormasa Berikan Beras ke 150 Pengemudi Angkot dan Truk di Saumlaki
- Brimob Polda Maluku Bagi 275 Takjil ke Masyarakat Saumlaki
- Rumah Karantina Tanimbar Siap Sambut Kedatangan 48 Penumpang KM Sabuk Nusantara 103
- Polres MTB dan Bhayangkari Berikan Bantuan Sembako ke Beberapa Titik Saumlaki
Jefirstson R. Riwu Kore Hadiri Rapat Koordinasi Telekonferens Distribusi Bantuan Presiden Jokowi Posted: 10 May 2020 03:43 AM PDT ![]() Hal ini dilakukan terkait mekanisme pendistribusian paket bahan pokok bantuan Presiden Republik Indonesia bagi masyarakat yang terdampak Covid-19 dan/atau kurang mampu di wilayah Kota Kupang yang tidak menerima bantuan dari Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kota Kupang termasuk bantuan dari Kementrian Sosial Republik Indonesia. Sebanyak 5 ribu paket bantuan sembako dari Presiden Republik Indonesia rencananya akan diserahkan kepada warga kurang mampu yang terdampak Covid-19 di wilayah Kota Kupang namun tidak menerima bantuan dari Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kota Kupang maupun dari Kementrian Sosial Republik Indonesia. Menurut surat Sekretariat Presiden Republik Indonesia nomor B.13/Ka.Setpres/KK.14.00/04/2020 tgl 13 April 2020 perihal Bantuan Kemasyarakatan Presiden RI Berupa Paket Bahan Pokok, paket sembako yang akan diserahkan terdiri dari 10 kg beras, 1 liter minyak goreng, 1 kg gula pasir dan 1 kotak teh celup. Mendampingi Wali Kota, hadir pula Kepala Dinas Sosial, Lodywik Djungu Lape, S.Sos, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Djidja Kadiwanu, S.E., Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda, Ernest S. Ludji, S.STP., M.Si., Camat Alak, Ridhon A. Bire, S.IP., Camat Oebobo, Matheos A. H. T. Maahury, S.E., dan Camat Kota Lama, Pah B. S. Messakh, SST.,, M.Si. (PKP) |
Gde Putu Aryadi Ajak Warga Nusa Tenggara Barat Putus Mata Rantai COVID-19 dengan Masker Posted: 10 May 2020 02:43 AM PDT ![]() Bagi warga yang tidak menggunakan masker akan dikenakan sanksi tegas oleh aparat berwajib, ungkap kepala dinas Komunikasi, informatika dan statistik Provinsi NTB, Gde Putu Aryadi, S.Sos.MH saat melepas Tim mobil Calling Diskominfotik dan Mobil Promkes Dinas Kesehatan NTB untuk melakukan sosialisasi dan edukasi wajib menggunakan masker kepada masyarakat Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Tengah Sabtu (9/5/2020). Aturan tersebut, kata Aryadi akan mulai diujicobakan sejak senin hingga Rabu (11-13 Mei 2020) dan secara efektif akan diberlakukan sejak 14 Mei 2020. "Yang masih pageh (ngeyel-read) pada saat sudah diberlakukan akan diberikan sanksi tegas", terangnya. Oleh karena itu, pihaknya bersama dinas kesehatan provinsi NTB, juga aparat dari TNI, Polri dan Satpol PP, sudah mulai dilakukan sosialisasi dan edukasi wajib menggunakan masker kepada masyarakat. Kegiatan sosialisasi itu, menyasar tempat-tempat keramaian masyarakat seperti pasar, terminal dan titik titik keramaian lainya. Dan bagi masyarakat yang tidak menggunakan masker, dalam tahapan sosialisasi dan masa uji coba nanti akan dibagikan masker. Selanjutnya, kalau masih pageh, baru akan dikenakan sanksi, ujarnya. Kepala Seksi Pengelolaan dan Dokumentasi Informasi bidang IKP, Dudut Eko Julianto, S.KM menjelaskan bahwa sosialisasi yang dilakukannya hari ini menggunakan 2 mobil calling milik Diskominfotik dan Promkes Dikes NTB, untuk mengajak masyarakat untuk pakai masker. Disamping sosialisasi dan gerakan ayo pakai masker kata Dudut, dilakukan memberian masker gratis dan paket sembako untuk manula dan beberapa pemulung yang ditemui dibeberapa titik jalan. "Kami mensosialisakan instruksi dan himbauan Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah agar semua warga menggunakan masker bukan hanya untuk warga yang sakit saja," kata pria akrab dipanggil Dudut. Menurutnya, sosialisasi dengan pola edukasi ini, dilakukan dibeberapa titik di Kota Mataram, Lombok Barat dan Lombok Tengah seperti di pasar, cabang, dan pemukiman masyarakat. Sementara itu hal yang sama disampaikan tim Promkes Dikes NTB Muhammad Saleh Isa, melalui mobil siarnya, mengajak masyarakat untuk melawan Covid-19. "NTB melawan Corona," katanya. Ia mengajak masyarakat untuk melindungi diri dengan menggunakan masker, saat keluar rumah. Baik itu masker kain atau masker medis. Disamping itu katanya, waspadai virus Corona, jangan keluar rumah jika tidak ada kepentingan yang mendesak. Diluar banyak orang tanpa gejala yang memiliki potensi untuk menularkan virus covid-19. "Ayo gunakan masker, jaga jarak saat bicara dengan orang lain dan sering cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir. Ayo, Biasakan menjaga pola hidup sehat,"tutupnya. Rute sosialisasi dan pembagian masker gratis antara lain di kota Mataram, Bengkel, Kediri, Puyung, Leneng, Batujai, Penujak, Sengkol dan desa Sade. (DiskominfotikNTB) |
Tim Gugus Tugas Penangan COVID-19, Ikuti Random Rapid Test Untuk Lacak Jejak 3 Pasien di Ambon Posted: 10 May 2020 02:13 AM PDT ![]() Dikatakan yang mengikuti random rapid test berdasarkan pendataan tracing dan tracking yang dilakukan tim dari Dinas Kesehatan Kota Ambon. "Para pedagang maupun masyarakat yang mengikuti random rapid test saat ini, adalah mereka yang memiliki kontak langsung dengan pasien 18, 19 dan 21 versi Kota, juga mereka yang menggelar dagangannya tidak jauh dari lapak pasien tersebut," kata Jubir. Jubir menjelaskan, Rapid Test dilakukan di dua lokasi, yakni Terminal Mardika dan Puskesmas Rijali. "Total masyarakat yang mengikuti Rapid Test hari ini adalah sebanyak 240 orang, dengan keterangan 151 orang di Terminal Mardika sementara 89 orang lainnya di Puskesmas Rijali," jelas Jubir. Lagi Jubir menjelaskan, Rapid test yang dilakukan di Terminal Mardika berdasarkan lokasi tempat jualan dari pasien 18 dan 21, dan Rapid Test di Puskesmas Rijali berdasarkan lokasi pasien 19. "Semua langkah antisipatif dilakukan Pemerintah Kota Ambon untuk menekan penyebaran COVID-19 di pasar dan terminal, mengingat sudah ada tiga orang yang terkonfirmasi positif di pasar," terang Jubir. Tidak hanya hari ini, lanjut Jubir, Random Rapid Test juga akan dilanjutkan hari senin mendatang sesuai data yang terkumpul. Terkait hasil Random Rapid Test, apabila ditemukan reaktif, maka akan dilakukan isolasi terpusat dalam pengawasan Dinas Kesehatan Kota Ambon dan selanjutnya dilakukan Swab Test terhadap orang tersebut, yang dilakukan secara tertutup. "Gugus Tugas tidak pernah mengeluarkan atau mengumumkan data pasien atau masyarakat yang mengikuti Rapid Test, baik yang dinyatakan reaktif maupun non reaktif," tegas Jubir. Karena itu, Jubir menghimbau kepada masyarakat, apabila menerima pesan dalam bentuk apapun terkait data-data pasien atau masyarakat yang mengikuti Rapid Test, untuk TIDAK meneruskan pesan tersebut kepada yang lain. "Kami berharap masyarakat dapat lebih bijak dalam menyikapi informasi yang berkembang saat ini. Kami sangat menghormati dan ingin menjaga perasaan dari saudara-saudara kami yang dengan keikhlasan mau mengikuti rapid test," demikian Jubir. (DiskominfoAmbon) |
Herry Ario Naap Ajak DPRD Biak Numfor Awasi Kinerja Pemerintah Daerah Tangani COVID-19 Posted: 10 May 2020 02:13 AM PDT ![]() Selain itu, Bupati juga mengajak jajaran anggota dewan melalui alat kelengkapan dewan untuk mengawasi kinerja pemerintah daerah, termasuk hal-hal yang terkait dengan penanganan dan pencegahan Covid-19. Dalam kesempatan itu, juga meminta para anggota dewan memberikan support terhadap Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Biak Numfor, khususnya lagi dalam mengoptimalkan tugas dan fungsinya di lapangan. "Lembaga legislatif adalah mitra pemerintah, oleh karena itu didepan para anggota dewan terhormat ini saya mengajak supaya ikut memberikan support dan mengawasi jajaran pemerintah daerah, termasuk Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dalam menjalankan tugas dan fungsinya," papar Bupati. Dikatakan, bahwa jika memang ada hal yang jajaran anggota dewan terhomat minta penjelasan, maka pemerintah daerah ataupun jajaran OPD lainnya siap dipanggil kapan saja untuk memberikan penjelasan atau klarifikasi melalui forum, dengan tujuan program yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Biak Numfor ataupun Gugus Tugas dapat tepat sasaran sesuai dengan harapan bersama. "Melalui kesempatan ini juga saya sampaikan, bahwa kalau ada hal-hal yang perlu ditanyakan terkait dengan kegiatan Pemda ataupun Gugus Tugas Covid-19, panggil kami, panggil OPD supaya bisa diberikan penjelasan atau diberikan saran masukan ataupun pendapat. Sinergitas dan kerja sama perlu dilakukan dalam mempercepat pembangunan di daerah ini, khususnya lagi penganangan dan pencegana Covid-19 saat ini," ujarnya. Dalam kesempatan itu, Bupati memaparkan panjang lebar dengan strategi dan kegiatan yang dilakukan terkait dengan dampak serta penanganan Covid-19. Mulai dari penganggaran, bantuan, penanganan dan pencegahan serta sejumlah lainnya. Sementara itu Ketua DPRD Biak Numfor Milka Rumaropen yang memimpin rapat dengar pendapat itu, memberikan apresiasi terhadap Bupati Herry Ario Naap dan jajarannya yang lengkap hadir memberikan pemaparan tentang strategi penanganan Covid-19. "Ucapan terima kasih kami sampaikan ke saudara Bupati dan jajarannya yang secara gamblang panjang lebar menyampaikan kodisi, situasi dan strategi penanganan dampak Covid-19 di Kabupaten Biak Numfor. Mari bersama-sama terus meningkatkan peran dan tugas sesuai dengan tupoksi dalam melayani masyarakaat di Kabupaten Biak Numfor," kata pimpinan DPRD Biak Numfor dari Partai PDI Perjuangan.(HumasBiakNumfor) |
Pemdes Maluli Gelar Musyawarah Penetapan Penerima Bantuan Langsung Tunai Posted: 10 May 2020 01:13 AM PDT ![]() Kepada media ini, Kepala Desa Maluli, La Safi, mengatakan bahwa rapat ini bermaksud untuk melakukan pemufakatan atas penerima BLT sebagaimana amanat dari pemerintah pusat untuk membantu masyarakat. Dimana hasil Musdes ditetapkan 32 KK berhak menerima BLT Dana Desa Tahun 2020, untuk meringankan beban warga desa yang dampak ekonomi akibat Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). Dimana 32 KK itu merupakan hasil verifikasi tim Relawan berdasarkan 14 kreteria yang telah ditetapkan dalam ketentuan pemerintah. Walaupun berdasarkan klasifikasi penerima bantuan bila tidak bersandar pada aturan tersebut tergolong banyak. Namun, karena adanya warga yang berhak menerima BLT, mereka telah masuk dalam daftar penerima PKH Rastra dan bantuan lainnya." Bila tidak bersandar pada ketentuan Permendesa PDTT 6 tahun 2020 tentang Perubahan Atas Permendesa PDTT 11 tahun 2019 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa tahun 2020, bagi penerima BLT di Desa Maluli tergolong lebih dari 32 KK, tetapi karena adanya ketetapan tersebut, maka berdasarkan verifikasi tinggal 32 KK yang berhak menerima,"kata La Safi, selaku Kades Maluli. Dirinya menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mengikuti anjuran pemerintah dan SOP dari dinas kesehatan, karena anjuran itu mengajarkan kita untuk tetap hidup sehat."Kami harapkan tetap menjalankan anjuran pemerintah,"jelasnya. Usai rapat, langsung Penandatanganan berita acara kesepakatan data BLT yg disaksikan kepala pemerintahan Kecamatan, Babinsa seluruh anggota BPD, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda, LPM, RT/RW, tokoh masyarakat dan pendamping desa. (HumasTaliabu) |
Usman Ishak Ungkap Samsat Sarmi Hapus Sanksi Administrasi PKB dan Gratiskan BBNKB Posted: 10 May 2020 01:13 AM PDT ![]() "Karena Pemerintah Provinsi Papua melalui Unit Pelayanan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) menghapuskan sanksi administrasi PKB dan denda Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB)," ungkapnya saat ditemui di kantornya, Selasa, (6/5/2020), Penghapusan sanksi administrasi sudah dilakukan sejak tanggal 24 April lalu dan akan berlaku sampai dengan bulan oktober mendatang, kata Usman. Menurutnya, kebijakan tersebut merujuk pada Keputusan Gubernur Papua, Nomor : 188.4/149/2020 tentang Pembebasan atau penghapusan sanksi administrasi pajak serta biaya balik nama kendaraan bermotor, akibat dari dampak wabah virus corona. Memang pendemi corona akhir-akhir ini boleh dibilang sangat mempengaruhi seluruh sendi kehidupan, sehingga ada kebijakan penting dan mendasar dalam meringankan aktifitas masyarakat pada berbagai sektor, jelas Usman. Bagi masyarakat yang ingin memanfaatkan program tersebut bisa datang langsung ke Kantor samsat, "Pelayanan seperti biasa, hanya saja ada pembatasan jam kerja mulai dari pukul 08.00 pagi hingga pukul 12.00 WIT," jelasnya Pembatasan jam kerja ini disesuaikan karena wabah corona virus dan tetap melakukan protap pencegahan didalam melaksanakan tugas rutin, katanya. "Kami berharap program ini bisa direspon baik oleh masyarakat luas disarmi dan bisa memanfaatkan dengan sebaik-baiknya, ungkap dia. (DiskominfoSarmi) |
Markus Masnembra Ungkapkan Pasien Positif Corona di Biak Numfor Menjadi 23 Orang Posted: 10 May 2020 12:43 AM PDT ![]() Dengan tambahan 12 kasus baru yang positif tersebut, maka kini di Kabupaten Biak Numfor sudah ada 23 orang dinyatakan positif tertular Virus Corona. Dengan begitu, maka terdapat 25 orang pasien Virus Corona yang sementara dirawat di RSUD Biak (sudah termasuk 2 pasien rujukan dari Kabupaten Supiori). "Dari 50 spesimen swab yang dikirim ke Litbangkes Jayapura, 16 diantaranya hasil pemeriksaannya telah kami terima. Dari jumlah 16 itu, 12 orang dinyatakan positif terkonfirmasi tertular Virus Corona dan empat lainnya hasilnya negative. Dengan begitu, maka masih ada 34 spesimen swab yang sementara diperiksa di Litbangkes Jayapura," jelas Kepala Sekretariat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Biak Numfor, Markus O. Masnembra, SH.,MM ketika memberikan keterangan di Poskoh Induk, Minggu (10/5) siang. Tambahan 12 pasien itu, lebih banyak transmisi lokal (penularan lokal) dari pasien klaster Jakarta yang sebelumnya sudah dinyatakan positif. Pasien yang dikirim swabnya tersebut adalah hasil pemetaan oleh tim Gugus Tugas di lapangan terhadap setiap orang yang berpotensi tertular dengan memperhatikaan parameter, termasuk perawat atau tenaga medis. "Perlu juga kami sampaikan bahwa Virus Corona ini tidak mengenal kaya atau miskin, suku atau agama, pejabat atau rakyat biasa, semuanya berpotensi jika tidak menjaga diri. Misalnya ada anggapan kalau orang asli Papua tidak kena, kali ini yang diumumkan juga kembali ada.. Jadi kita semua harus jaga diri, ikut himbauan dan anjuran pemerintah, jaga diri, jaga keluarga," ujar Markus O. Manembra yang juga adalah Sekda Biak Numfor Dalam kesempatan itu juga Sekda menyampaikan, atas nama pemerintah daerah menyampaikan ucapkan terima kasih kepada semua stakeholder dan masyarakat serta tim yang tergabung dalam Gugus Tugas atas dukungannya untuk bersama-sama terus melakukan perlawanan terhadap Virus Corona tersebut. Sementara itu Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Biak Numfor Daud N. Duwiri, S.KM.,M.Kes menambahkan, bahwa pemetaan terhadap wilayah dan masyarakat yang berpotensi tertular terus dilakukan pemerintah dan Gugus Tugas. Oleh karena itu, masyarakat diminta diharapkan ikut mendukung upaya yang terus dilakukan pemerintah. "Mungkin ada yang bertanya kenapa sampai kasus terus bertambah, justru kami menjawab bahwa ini hasil kerja keras pemetaan di lapangan sehingga bisa diketahui siapa yang tertular lalu dipersempit pergerakannya. Dan pemetaan terus dilakukan, termasuk akan melakukan rapid test besar-besaran dengan memperhatikan hasil pemetaan dimaksud," tandasnya menambahkan.(HumasBuakNumfor) |
Posted: 09 May 2020 11:43 PM PDT JAKARTA, LELEMUKU.COM - Mantan Panglima TNI, yang juga Mantan Kasad, Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso, meninggal dunia pada usia 67 tahun dihari Minggu 10 Mei 2020 pukul 06.30 Wib di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta Pusat, karena Sakit. Menurut Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Kolonel Inf Nefra Firdaus dalam keterangan persnya di Jakarta, jenazah Almarhum setelah prosesi perawatan jenazah di Rumah Duka RSPAD Gatot Soebroto, Almarhum dibawa ke rumah duka yaitu di Jalan Bambu Apus Raya nomor 100 RT 12/RW 3, Bambu Apus, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. Selanjutnya, Jenazah Almarhum akan diberangkatkan dari rumah duka hari ini (10/5) pukul 13.00 Wib menuju pemakaman Sandiego Hills, Karawang Jawa Barat dan akan dilaksanakan upacara pemakaman secara militer sekitar pukul 14.00 Wib. "Selain Kasad, akan hadir para pejabat teras TNI/TNI AD, para mantan Kasad, para purnawirawan Pati TNI, keluarga, kerabat dan sanak keluarga serta para pelayat di Rumah Duka untuk memberikan penghormatan terakhir dan mendoakan agar Almarhum Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso diterima disisi-Nya dan husnul khotimah", ujar Nefra. Dijelaskan oleh Nefra bahwa suami dari Angky Retno Yudianti ini merupakan Panglima TNI ke -16 (28 Desember 2007 s.d. 28 September 2010). "Sebelumnya, Almarhum, menjabat Kasad ke-24, sejak tanggal 18 Februari 2005 hingga 28 Desember 2007," ujar Nefra Pria sosok yang tegas dan perhatian terhadap para prajurit ini meninggalkan seorang istri yaitu Angky Retno Yudianti dan 2 orang anak yaitu Andika Pandu Puragabaya dan Ardhya Pratiwi Setiowati. "Sebagai bentuk penghormatan dan rasa duka cita yang mendalam atas kepergian Almarhum Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso, seluruh satuan jajaran TNI/TNI Angkatan Darat mulai hari ini mengibarkan bendera setengah tiang," pungkas Nefra. (Dispenad) |
Polres MTB Berikan Bantuan 60 Karung Beras 5 Kg Panti Asuhan Bakti Luhur Saumlaki Posted: 09 May 2020 09:13 PM PDT ![]() Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kapolres MTB AKBP Adolof Bormasa,S.H.,M.H,didampingi oleh Waka Polres MTB, para Kabag, Kasat, Personil Polwan dan Personil Polres MTB. Kapolres memberikan bantuan berupa Beras 5 Kg sebanyak 60 karung kepada pengelola Panti Asuhan yang merawat anak-anak berkebutuhan khusus. (HumasPolresMTB) |
Kapolres MTB, Adolf Bormasa Berikan Beras ke 150 Pengemudi Angkot dan Truk di Saumlaki Posted: 09 May 2020 09:13 PM PDT ![]() Kegiatan Bakti Sosial berupa pemberian sembako Beras kepada 150 Pengemudi yang Masing-masing pengemudi mendapat 5 kg Beras ini dilakukan di Depan Mako Polres MTB Jumat (8/5/2020) pukul 12.00 wit. Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kapolres MTB, AKBP Adolf Bormassa didampingi oleh Waka Polres MTB, para Kabag, Kasat, Personil Polwan dan Personil Polres MTB. Selanjutnya Kapolres MTB memberikan Arahan kepada para pengemudi Angkot dan Truk untuk tetap menggunakan Masker pada saat keluar Rumah, rutin mencuci tangan menggunakan air bersih untuk mencegah penyebaran Covid-19. (HumasPolresMTB) |
Brimob Polda Maluku Bagi 275 Takjil ke Masyarakat Saumlaki Posted: 09 May 2020 08:13 PM PDT ![]() ![]() Ia pun berharap kegiatan sosial yang berjalan serentak dan bersinergi bersama TNI pada 11 kabupaten dan kota di Maluku, secara khusus di Tanimbar dengan membagikan sebanyak 125 takjil berat dan 150 takjil ringan di Pasar Omele Sifnana, Pasar Olilit, Kompleks Pertokoan Satos, Masjid Ann nur, Masjib Baiturahman dan Masjid Babutaqwa dapat bermanfaat bagi masyarakat yang menantikan waktu berbuka puasa. ![]() |
Rumah Karantina Tanimbar Siap Sambut Kedatangan 48 Penumpang KM Sabuk Nusantara 103 Posted: 09 May 2020 06:43 AM PDT ![]() Dalam kunjungannya di rumah karantina yang berlokasi di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 4 Desa Lolurun, Kecamatan Wertamrian tersebut Bupati Fatlolon yang didampingi oleh Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Maluku Tenggara Barat (MTB), AKBP Adolof Bormasa SH., MH dan Komandan Distrik Militer (Dandim) 1507/Saumlaki, Letkol Inf Rahmad Saerodin S.I.P, Wakapolres MTB, Kompol Lodevicus Tethool, SH., MH dan Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan dr. Edwin Tomasoa langsung terlihat memasuki areal rumah karantina. "Siapkan semua logistic di bagian dalam dan luar ruangan karantina, jadwal jaga petugas siang dan malam, makan dan minum dari OTG. Harap pendampingan dan penjagaan dilakukan ketat, jangan sampai OTG keluar sebelum 14 hari," pinta dia pada Sabtu (09/05/2020). Kemudian ia mengunjungi ruang kelas yang dijadikan sebagai tempat istirahat para pelaku perjalanan, yang terdiri dari mahasiswa sebanyak 30 orang, 12 petugas PLN, dua anggota polisi dan empat anggota TNI dari Kota Ambon dan Tual. Setelah itu ia mengecek kelengkapan dan kebersihan Mandi, Cuci dan Kakus (MCK). Sementara itu, rumah karantina terpusat sendiri telah rampung dengan memenuhi berbagai kebutuhan dari para Orang Tanpa Gelaja (OTG) tersebut, seperti kebutuhan dan perabotan, diantanya 20 tempat tidur, kasur dan bantal, velbed oleh Brimob, Polri dan TNI. Ditambah perabotan seperti meja dan kursi, kipas angin, televisi sebagai hiburan. "Rumah karantina ini kita sudah siapkan sejak dua minggu lalu sudah selesai, untuk mengisi perlengkapan dan perabotan hari ini dilengkapi sampai tuntas. Kami siapkan mck, ruangan disekat dan dicat dan diisi dengan perabotan," tutur dr. Juliana Chatarina Ratuanak selaku Koordinator Bidang Penanganan Sub Bidang Karantina Isolasi dan Sub dan Sub Bidang Penanganan Medis. Rumah karantina terpusat dibagi menjadi tiga ring, dimana ring satu mencakup administrasi pendaftaran, ring dua berisi Alat Pelindung Diri (APD) dan ring tiga tempat istirahat OTG. Setelah melakukan karantina selama 14 hari, para pelaku perjalanan akan diberi surat keterangan untuk kembali bersama keluarga. Serta jika ditemukan gejala Pasien Dalam Pengawasan (PDP) ringan, pelaku perjalanan akan dirawat di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Lolurun dan menunjukkan gejala serius akan dirujuk langsung ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) P. P. Margretti. Kemudian dijadwalkan KM Sabuk Nusantara 103 tiba dan berlabuh di Pelabuhan Saumlaki pada Sabtu (09/05/2020) pukul 23.00 WIT dan diijinkan bersandar di pelabuhan itu pada Minggu (10/05/2020) pukul 12.00 WIT. (Laura Sobuber) |
Polres MTB dan Bhayangkari Berikan Bantuan Sembako ke Beberapa Titik Saumlaki Posted: 09 May 2020 06:13 AM PDT ![]() Rombongan awalnya memberikan bantuan ke para pengemudi Angkot dan Pengemudi Truk yang terdampak Covid-19 di Depan Mako Polres TB pada Jumat 8 Mei 2020 pukul 12.00 wit. Kegiatan Bakti Sosial yang dipimpin oleh Kapolres MTB AKBP Adolof Bormasa,S.H.,M.H, didampingi oleh Waka Polres MTB, para Kabag, Kasat, Personil Polwan dan Personil Polres MTB ini berupa Pemberian Sembako masing-masing 5kg Beras kepada 150 Pengemudi. ![]() Rombongan kemudian memberikan bantuan ke anak-anak di Panti Asuhan Bakti Luhur Kota Saumlaki. berupa Pemberian Beras 5 Kg sebanyak 60 karung kepada pengelola Panti Asuhan. (HumasPolresMTB) |
You are subscribed to email updates from #Lelemuku | Berita Lelemuku - Berita Terbaru dan Terkini. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |