Paslon, Tim Sukses dan Petugas KPU Purbalingga Positif Ciptakan Kluster Pilkada COVID-19

Paslon, Tim Sukses dan Petugas KPU Purbalingga Positif Ciptakan Kluster Pilkada COVID-19


Paslon, Tim Sukses dan Petugas KPU Purbalingga Positif Ciptakan Kluster Pilkada COVID-19

Posted: 30 Oct 2020 11:21 AM PDT

Paslon, Tim Sukses dan Petugas KPU Purbalingga Positif Ciptakan Kluster Pilkada COVID-19.lelemuku.com.jpg

PURBALINGGA, LELEMUKU.COM - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah (Jateng) Drg Hanung Wikantono, MPPM menyatakan adanya temuan klaster penularan virus corona (Covid-19) dalam perhelatan pemilihan kepala daerah di kabupaten tersebut.

Seperti dikutip dari Kompas.com, klaster Pilkada yang menjadikan Purbalingga sebagai zona merah ini muncul setelah adanya tracing dan pengambilan sampel swab pasca dua orang anggota tim sukses salah satu pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga yaitu seorang pria berusia 72 tahun dan 64 tahun meninggal akibat virus corona. Keduanya meninggal dalam perawatan di rumah sakit pada tanggal 22 Oktober dan 23 Oktober.

"Hasil swab salah satu calon terkonfirmasi positif dan masih dirawat," ujarnya pada Jumat (30/10//2020).

Tracing tersebut menghasilkan indikasi bahwa satu orang staf Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purbalingga yang bertugas di bagian penjagaan ikut tertular virus corona.

Pemerintah selanjutnya memperluas tracing kepada 14 orang tim sukses dan 8 orang keluarga paslon. Dengan hasil 3 orang tim sukses positif dan 2 positif pada keluarga paslon. Para pasien saat ini sedang dirawat di RS Emanuel Klampok

"Terakhir tadi siang kami sudah swab di salah satu posko tim sukses, total sampel 9 orang, tinggal menunggu hasil," terangnya.

Meski belum dapat memastikan awal mula transmisi di lingkungan tim sukses. Hanung mengindikasikan adanya kelalaian protokol kesehatan dalam kegiatan masing-masing tim sukses paslon.

Berdasarkan data dari corona.purbalinggakab.go.id, hingga Kamis (29/10/2020) pukul 10.58 WIB, total kasus positif covid di Purbalingga mencapai 353 orang. Sebanyak 230 pasien telah sembuh, 115 positif dirawat dan 8 pasien meninggal. (Kompas)

Pemkab Magelang Fokus Potensi Erupsi Merapi di Tengah Pandemi COVID-19

Posted: 04 Sep 2020 10:54 PM PDT

Pemkab Magelang Fokus Potensi Erupsi Merapi di Tengah Pandemi COVID-19MUNGKID, LELEMUKU.COM - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Magelang memberikan perhatian terhadap potensi erupsi Gunung Merapi, khususnya di tengah pandemi COVID-19.

Kondisi ini akan berpengaruh terhadap penyusunan dokumen rencana kontinjensinya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang Edy Susanto mengatakan, diharapkan rencana kontinjensi (renkon) yang disusun saat ini dapat lebih realistis dan lebih fokus pada area terdampak.

Ia juga menyampaikan bahwa fokus pada peningkatan kapasitas sesuai dengan jumlah penduduk yang akan mengungsi.

Renkon letusan Gunung Merapi terakhir disusun pada 2017 lalu. Langkah kesiapsiagaan yang dilakukan dengan salah satunya dengan melihat kembali dokumen dan memutakhirkan sesuai dengan situasi terkini.

Review dilakukan dengan memperhatikan adanya pandemi COVID-19 dan tetap mengutamakan konsep sister village. (BNPB)

Hastin Atas Asih Ungkap KPU Demak Buka Pendaftara Paslon Pilkada Hingga Minggu 6 September

Posted: 03 Sep 2020 10:22 PM PDT

Hastin Atas Asih Ungkap KPU Demak Buka Pendaftara Paslon Pilkada Hingga Minggu 6 SeptemberDEMAK, LELEMUKU.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah mulai membuka pendaftaran pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Demak pada Pilkada serentak 2020. Pendaftaran dilaksanakan selama tiga hari mulai Jumat (4/9/2020) hingga Minggu (6/9/2020) di Aula Kantor KPU Kabupaten Demak.

"Adapun pembagian waktu pendaftaran yakni tanggal 4 dan 5 September mulai pukul 08.00 – 16.00 WIB. Sedangkan untuk tanggal 6 September mulai pukul 08.00 – 24.00 WIB. Formulir pendaftaran dapat diambil di kantor KPU atau dapat diunduh pada website www.kpu.demakkab.go.id," terang Komisioner KPU Hastin Atas Asih, saat ditemui di Kantor KPU Kabupaten Demak, Rabu (2/9/2020).

Disampaikan, untuk pendaftaran paslon, pimpinan parpol atau gabungan parpol dan pasangan bakal calon wajib hadir. Bila tidak memenuhi hal tersebut mereka tidak dapat melakukan pendaftaran.

Hastin menambahkan, saat ini, ada dua pasang bakal calon yang digadang-gadang akan mendaftar dan sudah mendeklarasikan sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Demak 2020. Yakni, paslon bupati dan wakil bupati Eistianah-Joko Sutanto (Eisti-Jos) yang diusung enam parpol, PDIP, PKB, Golkar, PPP, Demokrat dan PAN.

"Paslon selanjutnya yaitu Mugiono dan Gus Badruddin (Mugi Hebat) yang diusung dua parpol Gerindra dan Nasdem," jelasnya. (DiskominfoDemak)

Mochammad Afifuddin Minta Bawasu Jawa Tengahj Lakukan Pengawasan Maksimal Saat Pendaftaran

Posted: 03 Sep 2020 09:15 PM PDT

 Mochammad Afifuddin Minta Bawasu Jawa Tengahj Lakukan Pengawasan Maksimal Saat PendaftaranJEPARA, LELEMUKU.COM - Badan Pengawas Pemilihan Umum- Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu RI Mochammad Afifuddin meminta agar tahapan pendaftaran bakal pasangan calon Pilkada Serentak 2020 dilakukan lebih maksimal, pasalnya kata dia tahapan ini sangat penting sehingga para pengawas harus total dalam melakukan pengawasan.

"Para pengawas harus menjaga agar tak terjadi kecurangan," kata Afifuddin saat menjadi pembicara Rapat Kerja Teknis Persiapan Pengawasan Tahapan Pencalonan Pilkada 2020 yang digelar Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Rabu (2/9/2020).

Pria lulusan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta itu mengatakan dalam tahapan pendaftaran bapaslon memiliki beberapa titik rawan yang harus diwaspadai secara bersama-sama. Titik kerawanan itu antara lain: berkas pencalonan dan syarat bapaslon tidak/belum lengkap, penyelenggara pilkada tidak transparan dan akuntabel dalam verifikasi syarat, adanya dokumen pencalonan dan dokumen syarat bapaslon tidak sah, serta adanya keterlambatan atau tidak dilaksanakannya putusan pengadilan atau keputusan pengawas pemilu terkait sengketa pencalonan.

Afif menambahkan, titik rawan lainnya adalah adanya parpol mendaftarkan pasangan calon lebih dari satu atau adanya dukungan ganda. Padahal, sesuai aturan, tiap partai politik/gabungan partai politik hanya boleh mengusung satu bapaslon.

"Titik rawan lain yang harus diantisipasi adalah adanya perbedaan pemahaman peraturan perundang-undangan antara penyelenggara pemilu, adanya dualisme kepengurusan partai politik, serta pelaksanaan pendaftaran bapaslon tidak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan," ujarnya.

Selain itu, Afif juga menyebutkan mekanisme pengawasan yang harus dilakukan yaitu berpedoman pada Perbawaslu, panduan serta alat kerja pengawasan, melakukan pengawasan langsung, analisis dokumen dan melaporkan hasil pengawasan secara berjenjang, serta menindaklanjuti temuan dugaan pelanggaran sesuai dengan ketentuan peraturan. "Selain itu, pengawas juga harus mendokumentasikan hasil pengawasan," kata Afifuddin.

Tidak hanya itu, Afif juga berpesan saat melakukan pengawasan verifikasi syarat bapaslon pengawas harus mematuhi aturan yang ada. Misalnya, pengawas bisa menerima dan menindaklanjuti laporan masyarakat. Pengawas harus melakukan pengawasan langsung dalam penelitian administrasi dan melakukan investigasi terhadap kelengkapan bukti syarat calon. Pengawas harus melakukan pengawasan saat pemeriksaan kesehatan bapaslon.

"Pengawas juga harus meneliti kelengkapan persyaratan paslon untuk memastikan kelengkapan dokumen persyaratan pencalonan," kata Afifuddin.

Afifuddin menegaskan, jika pengawas pilkada dalam melakukan tugas menemukan adanya kejadian atau peristiwa tertentu maka harus segera mengambil tindakan. "Tentu wajib koordinasi dengan para komisioner yang lain," kata Afifuddin.

Rapat Kerja Teknis Persiapan Pengawasan Tahapan Pencalonan Pilkada 2020 digelar Bawaslu Provinsi Jawa Tengah untuk menghadapi tahapan pendaftaran Bapaslon yang dibuka mulai 4 hingga 6 September 2020.
Peserta rakernis kali ini adalah 21 Bawaslu Kabupaten/Kota di Jawa Tengah yang menggelar Pilkada 2020. 21 Bawaslu Kabupaten/kota itu diwakili Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubal dan Koordinator Divisi Hukum, Humas dan Data Informasi. (BawasluJateng)

Bawaslu Kabupaten Sukoharjo Gelar Acara Pendidikan Pemilih dalam Pilkada Serentak 2020

Posted: 03 Sep 2020 07:36 PM PDT

Bawaslu Kabupaten Sukoharjo Gelar Acara Pendidikan Pemilih dalam Pilkada Serentak 2020SUKOHARJO, LELEMUKU.COM - Bawaslu Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah menggelar acara Ngulik Pilkada 22 Pendidikan Pemilih dalam Pilkada serentak tahun 2020, melalui Video Conference live you tube. Kegiatan dilaksanakan senin 31 Agustus 2020 dengan narasumber ; Bambang Muryanto ST, MH. (Koordiv Pengawasan dan Hubal Bawaslu Kabupaten Sukoharjo),  Eko Budiyanto SH, MH. (Kordiv Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kabupaten Sukoharjo)  serta Mulat Bayu Aji, SE, MH. (Manajer Pemantauan JPPR Kabupaten Sukoharjo) dengan Host Christar Dini Sukoco SH (Staf Bawaslu Kabupaten Sukoharjo).

Ketua Bawaslu Kabupaten Sukoharjo Bambang Muryanto menyampaikan bahwa mengenai Partisipasi pemilih meningkat pada Pemilu 2019 dan Pilkada 2018 terjadi trend kenaikan Partisipasi pengguanaan hak pilih tetapi Bawaslu mengharapkan bukan hanya partisipasi pengguanaan hak pilih saja yang seharusnya menjadi perhatian Bersama bagaimana edukasi terhadap hak-hak Demokrasi rakyat yaitu bagaimana bisa menjadi patner dalam rangka proses-proses pencegahan terkait pelanggaran-pelaggaran di Pemilu atau di Pemilihan.

Trendnya juga naik dari Pilkada 2018 sampai Pemilu 2019 sudah ada masyarakat yang berani melaporkan pelanggaran kepada Bawaslu Kabupaten Sukoharjo. Serta upaya Bawaslu dalam upaya pencegahan meningkatkan partisipasi masyarakat dan Bawaslu Kabupaten Sukoharjo sudah membentuk Desa Pengawasan dan Desa anti money Politik ini wujud dari partisipasi masyarakat meningkat terkait dengan hak- hak Demokrasi.

Ketua Bawaslu Kabupaten Sukoharjo Bambang Muryanto, ST. MH sedang menyampaikan materI Ngulik Pilkada Pendidikan Pemilihan dalam Pilkada tahun 2020. Bambang menambahkan Pengetahuan masyarakat mengenai Demokrasi sudah meningkat dibanding Pemilu sebelumnya. Terkait Pendidikan Pemilih semua pihak bertanggung jawab baik Penyelenggara Pemilu, Pemerintah, dan seluruh stake holder.

Tujuan dari setiap lembaga pasti berbeda-beda seperti KPU untuk meningkatkan Partisipasi Pemilih yang menggunakan hak pilih tetapi dari Bawaslu upaya untuk meningkatkan pencegahan terhadap proses potensi pelanggaran yang ada dan dari sisi Pemerintah Untuk meningkatkan Partisipasi Pemilih yang menggunakan hak pilih serta Partai Politik juga mempunyai tanggung jawab seperti mendorong partisipasi masyarakat baik di Pemilu maupun di Pemilihan.

Komisioner Bawaslu Kabupaten Sukoharjo Eko Budiyanto menyampaikan pendidikan pemilih Ikhtiar mewujudkan pilkada yang demokratis, bermartabat dan berkualitas. Dalam Upaya Peningkatan Kualitas Demokrasi di Indonesia SDM yang sangat terbatas bagi jajaran Pengawas tingkat Kabupaten/ Kota serta jajaran dibawahnya untuk itu Bawaslu Kabupaten Sukoharjo bekerjasama dengan Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), mengharapkan dengan kekurangan SDM di Bawaslu Kabupaten Sukoharjo beserta jajarannya dapat dilengkapi melakukan pemantauan didalam Pemilu atau Pemilihan.

Salah satu dalam demokrasi adalah sarana kedaulatan rakyat dimana rakyat dapat memilih pemimpin yang diinginkan untuk menjalankan pemerintahan yang bertujuan untuk menghasilkan pemimpin negara baik eksekutif maupun Legislatif yang berkualitas untuk menjalankan pemerintahan selama lima (5) tahun kedepan.

Eko menambahkan tujuan Pendidikan Pemilih Meningkatkan kesadaran tentang hak dan  kewajiban sebagai warga negara, meningkatkan pemahaman demokrasi, meningkatkan pemahaman aspek penyelenggara Pemilu dan isu penting dalam penyelenggaraan Pemilu, pemilih Mampu memberi/menggunakan hak suara sesuai pilihannya sendiri. Pemilih Perlu berperan dalam masyarakat umum seperti sebagai pelapor Mengingat jumlah pengawas dan dana yang sangat terbatas, maka sangat dibutuhkan kesediaan masyarakat untuk melaporkan kepada Pengawas Pemilu, jika menemukan atau mengetahui adanya pelanggaran serta sebagai saksi Pelapor agar laporan pelanggarannya dapat ditindaklanjuti.

Bayu menyampaikan bahwa siafat dari pemantau adalah relawan dalam pelaksanaan Pemilu dan tidak ada anggaran khusus. Penyelenggra Pemilu harus bersikap independent dalam melaksanakan tugas. ada elemen penting dalam Pemilu seperti KPU beserta jajarannya yang melaksanakan Pemilu serta Bawaslu beserta jajarannya bersifat mengawasi pelaksanaan Pemilu, serta Peserta Pemilu yang didalamnya ada Partai Politik turunannya adalah pasangan calon, Legislatif maupun perorangan serta Pemilih yang didalamnya ada Penyelenggara Pemilu serta Peserta Pemilu. Yang terpenting bagaimana mensosialisasikan tetang cara mecoblos yang benar. Dilihat dari Pemantauan kualitas pemilih apabila dihubungkan dengan partisipasif dikarenakan adanya sosialisasi dari peserta Pemilu.

Waktu reformasi banyak Lembaga dari luar negeri membiayai para pemantau Pemilu untuk mengetahui bahwa penyelengaraan Pemilu di Indonesia tidak terjadi kecurangan karena masih teringat pada rezzim orde baru. Dan akhirnya banyak sekali Pemantau yang mendapatkan dana dari luar negeri digunakan untuk Pendidikan Politik. Tujuan dari pemantau adalah KPU, Bawaslu, berseta Peserta Pemilu sudah memerjuangkan hak pilih bagi para pemilih. Contoh dari jajaran Bawaslu sudah memberikan saran perbaikan agar mendapat data yang akurat.

Acara dilanjutkan dengan diskusi daring dengan peserta dengan mendiskusikan terkait, Pendidikan Pemilih dalam Pilkada serentak tahun 2020. (BawasluSukoharjo)

Indonesia Miliki 15 Daerah Sentra Penghasil Kain Tenun dengan Kualitas Terbaik

Posted: 01 Sep 2020 08:27 PM PDT

Indonesia Miliki 15 Daerah Penghasil Kain Tenun dengan Kualitas TerbaikJAKARTA, LELEMUKU.COM – Kain tenun merupakan salah satu budaya yang diwariskan secara turun temurun oleh nenek moyang kita. Tak seperti kain batik, kain tenun tersebar di hampir seluruh penjuru Indonesia. Setiap daerah ini memiliki kain tenun yang mempunyai keunikan dan ciri khas sendiri-sendiri sesuai dengan kebudayaan, adat istiadat, kepercayaan, lingkungan alam dan pengetahuan masyarakatnya.

Beberapa kain tenun ikat ini merupakan kain tenun jawara di Indonesia. Yups, Selama ini memang kita mengenal beberapa daerah sebagai sentral penghasil kain tenun ikat yang terkenal dan berkualitas, sebut saja daerah NTT dengan kain tenun ikatnya sudah terkenal seanteo nusantara, kemudian palembang dengan songketnya. Nah ternyata, selain kedua daerah tersebut, Indonesia juga memiliki daerah-daerah lain sebagai penghasil kain tenun ikat yang berkualitas? daerah mana sajakah di Indionesia yang memghasilkan kain tenun jawara di Indonesia? berikut penjelasnnya

Berikut 15 Daerah penghasil kain tenun dengan kualitas terbaik di Indonesia yang wajib anda ketahui :

1. Palembang - Sumatera Selatan
Palembang terkenal sebagai penghasil songket. songket sering dianggap sebagai kain terbaik yang ada didunia dengan julukan sebagai ratu nya kain. Tak heran karena kain songket mempunyai keindahan luar biasa. Kain songket merupakan kain tenun berwarna dasar merah dan diselingi dengan benang emas. Warna merah dan emas memang perpaduan warna yang menunjukkan kemewahan. Benang emas yang disematkan di kain songket menggambarkan kejayaan dari kerajaan sriwijaya. Di palembang sendiri, kain songket merupakan penanda status sosial seseorang dimasyarakat. Kain songket ini umumnya digunakan pada saat pesta pernikahan dan juga sebagai kostum penari ketika sedang menari gending sriwijaya (tarian selamat datang) untuk menyambut tamu kehormatan. Songket Palembang dipercaya mempengaruhi kain-kain songket diwilayah sekitarnya seperti Padang, Riau, Jambi dan Lampung.

2. Minangkabau – Sumatera Barat
Satu lagi daerah di Sumatera yang terkenal sebagai daerah penghasil kain tenun. Minangkabau terkenal dengan tenun Pandai Sikek nya. Kain songket Pandai Sikek memang banyak terpengaruh dari kain songket Palembang. Tak hanya benang emas yang digunakan, fungsi kain songket Pandai Sikek pun hampir sama dengan kain songket Palembang. Kain songket Pandai Sikek biasanya digunakan pada acara adat seperti perkawinan dan juga menyambut tamu penting. Dalam Songket Pandai Sikek terkandung nilai budaya seperti keindahan, ketekunan, ketelitian dan kesabaran.

3. Batak – Sumatera Utara
Batak mungkin salah satu kota di Sumatera yang tidak terpengaruh oleh kain songket dari palembang. Batak mempunyai jenis kain sendiri yang disebut Ulos. Ulos adalah kain tenun khas Batak yang berbentuk selendang. Kain yang biasanya ditenun dengan benang berwarna emas dan perak ini didominasi oleh warna merah, hitam, dan putih.

Kain Ulos ini tidak boleh diberikan dari yang rendah kedudukannya kepada yang lebih tinggi, seperti dari anak ke orang tua. Jenis Ulos yang diberikan juga harus disesuaikan dengan ketentuan adat, karena setiap Ulos berbeda arti dan fungsinya.

4. Jambi
Tidak bisa dipungkiri jika kain songket Jambi memang sedikit banyak terpengaruh dari Songket Palembang. Ini dikarenakan wilayahnya yang cukup berdekatan. Di Jambi sendiri menenun songket adalah kegiatan umum yang dilakukan oleh anak gadis di masa lalu. Mereka diajarkan untuk menenun agar mereka selalu berada didalam rumah. Kain yang mereka tenun nantinya akan dipakai sendiri. Oleh karena itu mereka berlomba-lomba untuk membuat kain yang indah agar dapat mempercantik diri mereka.

Songket Jambi terkenal dengan nama Muaro Bungo dengan rata-rata motif berbentu bunga. Ciri khas songket Jambi adalah terdapat benang emas didalam suluran daun dan bunga.

5. Riau 
Masyarakat Riau mulai mengenal tenun pada masa pemerintahan Kerajaan Siak. Pada masa itu kain tenun diperkenalkan oleh suku Melayu dari Trengganu, Malaysia. Pada masa itu kain tenun hanya digunakan oleh bangsawan di kerajaan namun seiring berjalannya waktu, kini songker Jambi sudah digunakan secara luas. Lazimnya kain tenun digunakan sebagai bahan utama pembuat pakaian pengantin atau untuk hadiah pernikahan. Kini kain tenun juga merupakan produk kerajinan atau souvenir khas kota Riau.

6. Lampung -
Kain tapis adalah pakaian wanita suku Lampung yang berbentuk kain sarung yang terbuat dari tenun benang kapas dengan motif atau hiasan bahan sugi, benang perak dan benang emas.

Motif yang digunakan pada kain tapis biasanya motif seperti motif alam, flora dan fauna yang disulam dengan benang emas dan perak.

7. Jepara - Jawa Tengah
Jepara adalah salah satu kota di pulau Jawa yang mempunyai banyak jenis kain tenun. Jika pulau Jawa identik dengan kain batiknya, tidak demikian dengan Jepara. Salah satu kota di Jawa tengah ini mempunyai banyak jenis kain tenun diantaranya Tenun Troso, Tenun Baron, Tenun Blanket dan Tenun Kamen.

Keunikan dari kain tenun di Jepara ini adalah motif dan corak yang digunakan pada kain mengikuti perkembangan jaman. Sehingga kain tenun dari Jepara ini cocok untuk dikenakan sehari-hari dalam berbagai jenis aktivitas.

8. Yogyakarta 
Yogyakarta tak hanya terkenal dengan kain batik, ternyata Yogyakarta juga mempunyai kain tenun. umumnya kain tenun dari Yogyakarta ini disebut kain lurik. Lurik adalah kain dengan motif garis-garis kecil. Lurik merupakan pakaian tradisional khas warga pria pedesaan dikalangan masyarakat Jawa.

Lurik ini biasanya berbahan dasar katun kasar sehingga harganya relatif murah dan terjangkau untuk masyarakat miskin.

9. Bali 
Sama halnya seperti daerah Sumatera, Bali juga merupakan salah satu sentra penghasil kain tenun. Pulau Bali sangat terkenal dengan tradisi dan upacara adat istiadat bahkan sampai sekarang ini. Tak heran jika ada banyak jenis kain tenun eksotis yang dihasilkan dari pulau Bali diantara nya adalah Tenun Endek, Tenun Grinsing dan Tenun Rangrang.

Masing-masing kain tenun mempunyai motif – motif yang sangat kental akan budaya dan ritual keagaaman masyarakat Bali.

10. Kalimantan Timur
Kalimantan juga dikenal sebagai daerah penghasil tenun. salah satu tenun asli Kalimantan adalah tenun Doyo. Jenis tenun dari Kalimantan ini termasuk tenun ikat yang benangnya dibuat dari bahan dasar serat daun khas yang ada di daerah tersebut.

Tidak hanya memakai material khas di wilayahnya, motif-motif tenun doyo pun mengambil corak dari bentuk hewan, tumbuhan, hingga cerita mitologi yang berkembang di suku Dayak yang ada di kawasan itu.

11. Kalimantan Selatan
Kalimantan Selatan mempunyai tenun Pagatan, tenun ini kerap kali dilirik oleh para desainer dunia. Tenun pagatan yang merupakan kain khas Kalimantan Selatan ini dianggap memiliki corak yang begitu unik dan menarik sehingga mudah diaplikasikan ke dalam berbagai mode fashion yang tengah berkembang.

12. Kalimantan Barat
Kamu akan sulit mengalihkan pandangan jika sudah melihat pesona dari tenun asal Kalimantan Barat ini. Termasuk jenis kain tenun pakan yang kerap dihiasi benang emas, tenun sambas memberikan keunikannya dengan adanya motif pucuk rebung yang menyerupai tunas bambu di hampir tiap kainnya. Maknanya sendiri adalah kerendahan hati dan semangat untuk terus maju.

13. Sulawesi Tengah
Sulawesi Tengah terkenal dengan tenun Donggala nya. Jenis tenun yang dulunya biasa dipakai untuk berbagai acara besar—seperti pesta pernikahan—ini sekarang mulai dipakai guna beragam kegiatan sehari-hari. Bahkan tenun donggala sudah dianjurkan sebagai pakaian dinas di kawasan Donggala, Sulawesi Tengah. Selain untuk acara gembira, seperti pesta pernikahan dan penjamuan tamu, tenun Donggala juga kerap dipakai sebagai lambang kedukaan, yakni kain tenun Donggala yang berwarna hitam atau ungu.

14. Nusa Tenggara Timur
Kain Tenun NTT adalah kain yang dibuat dari proses menenun oleh masyarakat Nusa Tenggara Timur. Tenun sendiri merupakan kegiatan membuat kain dengan cara memasukan benang pakan secara horizontal pada benang-benang lungsin, biasanya telah diikat dahulu dan sudah dicelupkan ke pewarna alami. Pewarna alami tersebut biasanya dibuat dari akar-akar pohon dan ada pula yang menggunakan dedaunan.

Di NTT terdapat banyak suku-suku, tiap suku mempunyai keunikan masing-masing dalam hal corak dan motif. Tiap inidividu diharapkan bangga mengenakan kain dari sukunya masing-masing sebab tiap kain yang ditenun itu unik dan tidak ada satu pun identik sama. Motif atau pola yang ada merupakan manifestasi dari kehidupan sehari-hari masyarakat dan memiliki ikatan emosional yang cukup erat dengan masyarakat di tiap suku.

15. Nusa Tenggara Barat
Menenun merupakan tradisi yang diwariskan secara turun-temurun di suku Sasak, Nusa Tenggara Barat. Menenun merupakan aktivitas wajib yang harus dilakukan oleh kaum wanita pada waktu itu. Ada suatu filosofi atau tradisi yang dianut di suku Sasak, perempuan Sasak jika belum piawai menenun, maka perempuan tersebut secara adat, belum boleh di nikahkan karena dianggap belum baligh, atau dewasa.

Tenun Sasak mempunyai keunikan dibandingkan dengan kain tenun lain yaitu bahan-bahan yang digunakan untuk menghasilkan kain tenun berasal dari alam tidak ada campuran bahan kimia seperti benang yang mereka gunakan berasal dari kapas, yang kemudian mereka pintal sendiri dengan menggunakan alat yang masih tradisional. Sedangkan dalam segi warna, kain tenun Dusun Sade terkenal tidak akan pudar walaupun sering dicuci.

Tenun Sasak memiliki ragam hias yang mempunyai arti simbolik yang merupakan manifestasi dari kehidupan dan kepercayaan masyarakat. (GriyaTenun)

Pertunjukan Virtual Wayang Kulit "Hanoman Duta" dari Amerika Serikat ke Penjuru Dunia

Posted: 06 Jul 2020 01:21 AM PDT

WASHINGTON, LELEMUKU.COM - Teknologi memungkinkan pertunjukan wayang kulit di NewYork, Amerika Serikat dinikmati semua orang di penjuru dunia secara daring.

Lakon "Hanoman Duta" virtual menyajikan aksi dalang yang bermukim di #California dengan gamelan yang direkam di Solo, Jawatengah.

Wayang virtual yang disaksikan oleh orang-orang dari seluruh benua itu mendapat penghargaan dari Musium Rekor Indonesia (MURI). (VOA)

Helikopter Mi17 Penerbad TNI AD Jatuh di Kawasan Industri Kendal, 3 Orang Meninggal Dunia

Posted: 06 Jun 2020 03:14 AM PDT

Helikopter Mi17 Penerbad TNI AD Jatuh di Kawasan Industri Kendal, 3 Orang Meninggal DuniaSEMARANG, LELEMUKU.COM - Sebuah helikopter milik Penerbangan Angkatan Darat (Penerbad) TNI Angkatan Darat (AD) jatuh di Kabupaten Kendal, Provinsi Jawa Tengah (Jateng) pada Sabtu (6/6/2020) pukul 15.27 WIB.

Helikopter dengan tipe Mi17 itu jatuh di sekitar Kawasan Industri Kendal (KIK) di Kecamatan Kaliwungu.

Menurut informasi yang dihimpun, dari 9 penumpang yang menaiki helikopter tersebut diketahui korban meninggal sebanyak 3 orang.

Sedangkan 6 korban lainnya mengalami luka berat. Korban selamat langsung dilarikan ke RS Darul Istiqomah Kaliwungu sementara 1 orang dibawah ke Penerbad. (Albert Batlayeri)

6 Terduga Teroris Jaringan Kendal di Solo Berhasil Diamankan Densus 88

Posted: 27 May 2020 06:00 AM PDT

6 Terduga Teroris Jaringan Kendal di Solo Berhasil Diamankan Densus 88JAKARTA, LELEMUKU.COM - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri mengamankan enam orang terduga teroris di Solo, Jawa Tengah. Penangkapan terhadap dua tersangka dilakukan pada Kamis (21/5/2020).

"Benar, tim Densus 88 menangkap 6 terduga teroris Jateng. Penangkapan di wilayah Solo tersebut terkait dengan jaringan JAD Kendal dari kelompok Subchan," jelas Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol. Dr. H. Ahmad Ramadhan, S.H., M.H., M.Si., dalam keterangannya, Selasa (26/5/2020).

Kabag Penum mengatakan, pada Kamis 21 Mei menangkap dua terduga teroris berinisial REP dan BE. Keduanya ditangkap di dua lokasi yang berbeda di Jawa Tengah. Terduga teroris berinisial REP, lanjut dia, ditangkap di Kelurahan Semanggi. Sementara rekannya yang berinisial BE ditangkap di daerah Gentan, Baki, Sukoharjo.

"Kedua terduga teroris itu diamankan dari dua lokasi berbeda," jelas Kabag Penum Divhumas Polri. (HumasPolri)

Ahmad Luthfi Cek Pospam Penyekatan Ops Ketupat Candi 2020 di Tol Kalikangkung

Posted: 27 May 2020 01:00 AM PDT

Ahmad Luthfi Cek Pospam Penyekatan Ops Ketupat Candi 2020 di Tol KalikangkungDEMAK, LELEMUKU.COM - Kepala Kepolisisan Daerah Jawa Tengah Irjen Pol Drs. Ahmad Luthfi, SH, S.St., MK, turun langsung untuk melakukan pengecekan Pospam Penyekatan Ops Ketupat Candi 2020 di Tol Kalikangkung, Selasa (26/05/2020).

Kapolda Jateng didampingi para Pejabat Utama, Kapolres Ekswil Semarang, Danrem 073 Makutarama Salatiga, Bupati Demak, dan Dandim 0716 Demak melihat langsung hubungan arus balik di Pospam penyekatan Tol Kalikangkung.

Kapolda Jateng menyampaikan tentang ini saat ini arus dari Arah timur ke barat atau barat ke timur terpantau sepi, sementara itu tim Gugus Tugas masih semangat untuk meneliti memeriksa apakah baik penyambungan kendaraan yang menuju tol Kalikangkung menuju ke Jakarta.

"Hal ini dilakukan, karena merupakan salah satu langkah untuk memfilter agar bisa menentukan apakah kendaraan memutar balik atau bisa melanjutkan perjalanan. Dengan adanya penyambung ini, agar kendaraan yang sudah masuk Jawa Tengah dan akan menuju ke Jakarta tidak dapat dipindahkan atau akan diputar balikkan ke Jawa Tengah kembali, "tambah Kapolda Jateng.

"Bagi personel yang terlibat dalam operasi, yang menangani masalah kesehatan dan stamina, dapat memberikan pelayanan prima Kepolisian kepada masyarakat. Tidak ada arus mudik seperti tahun-tahun sebelumnya, namun personel pengamanan harus tetap mewaspadai arus balik yang dapat diperbesar. Kami meminta personel tetap semangat diberikan pelayanan yang terbaik terhadap masyarakat dan jangan terluka hati masyarakat, "tutup Kapolda Jateng. (HumasPolri)

Damkar dan Satpol PP Blora Padamkan 7 Rumah Terbakar di Sambonganyar

Posted: 25 May 2020 01:48 AM PDT

Damkar dan Satpol PP Blora Padamkan 7 Rumah Terbakar di SambonganyarBLORA, LELEMUKU.COM - Tujuh rumah di Dukuh Sambonganyar RT 4/RW 9 Desa Sumber, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah (Jateng) dilalap si jago merah pada hari Lebaran pertama 2020.

Kebakaran terjadi pukul 23.00 WIB, Minggu (24/5/2020) diduga akibat korsleting (hubungan arus pendek) listrik.

Kepala Sat Pol PP Blora Djoko Sulistiyono menjelaskan dalam kebakaran tersebut terdapat empat orang korban, di antaranya pemilik rumah Wagirah, Purwanto, Pasir, Maridin, dan Lampen.

"Kebakaran diketahui seorang saksi yang juga korban yaitu Purwanto. Pada pukul 23.00 WIB melihat api membakar atap rumah," terang Djoko, di Blora, Senin (25/5/2020).

Korban kemudian berteriak membangunkan warga sekitar untuk meminta pertolongan.

Warga setempat berupaya padamkan api dengan peralatan seadanya. Karena kewalahan, lanjut Djoko, warga kemudian menghubungi pemadam kebakaran (Damkar).

"Petugas pemadam kebakaran dari Satpol PP Kabupaten Blora tiba dilokasi pukul 00.45 WIB," jelasnys.

Petugas damkar mengerahkan dua unit mobil pemadam kebakaran dan satu suply dan 15 personel.

"Karena rumah terbuat dari kayu api cepat banget membesarnya ke rumah yang sebelahnya. Yakni milik Wagirah, Pasir, Maridin dan Lampen," ungkapnya.

Warga setempat, kata dia, berupaya padamkan api dengan peralatan seadanya. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Sementara kerugian materiil ditaksir mencapai sekitar Rp525 juta.

Adapun rincian kerugian dari peristiwa tersebut adalah dua rumah bekuk lulang dengan lantai kayu jati, berikut satu unit sepeda motor, perabotan rumah tangga dan surat-surat penting lainyan milik Purwanto ludes, diperkirakan kerugia mencapai Rp200 juta.

Kemudian satu rumah milik Wagirah, diperkirakan kerugian mencapai Rp10 juta.

Berikutnya, dua rumah bekuk lulang milik Pasir dengan lantai kayu jati, diperkirakan kerugian mencapai Rp150 juta.

Selanjutnya, dua rumah bekuk lulang milik Waridin juga ludes, diperkirakan kerugian Rp150 juta dan sebagian rumah milik Lampen diperkirakan Rp15 juta.

Menurutnya, berdasarkan keterangan kepada sejumlah warga kebakaran diduga terjadi karena korsleting listrik.

"Berdasarkan keterangan kepada sejumlah warga kebakaran diduga dari arus pendek listrik," kata Djoko.

Tetapi, hingga saat ini madih dalam penyelidikan pihak yang berwajib.

Dalam situasi pandemi Covid-19 ini pihaknya mengimbau kepada warga untuk meningkatkan kewaspadaan dan menaati protokol kesehatan yang dianjurkan.

Pihaknya turut prihatin atas musibah kebakaran yang terjadi. (InfoPublik)

Astafsus Wapres RI dan Forum Komunikasi Doa Bangsa Wujudkan Solidaritas Baharkam Polri

Posted: 19 May 2020 06:30 AM PDT

Astafsus Wapres RI dan Forum Komunikasi Doa Bangsa Wujudkan Solidaritas Baharkam PolriCIREBON, LELEMUKU.COM - Sinergitas Baharkam Polri, Astafsus Wapres RI dan FKDB (Forum Komunikasi Doa Bangsa) bersama sama mewujudkan Program Solidaritas Sosial Korbinmas Baharkam Polri guna memenuhi kebutuhan ekonomi pangan mandiri.

Dirbintibmas Korbinmas Baharkam Polri, Brigjen Pol. Drs. H. Tajuddin., M.M. menyampaikan bahwa Korbinmas Baharkam Polri memiliki Program Ekonomi Mandiri Pangan untuk memenuhi kebutuhan pangan sendiri. Selain untuk mewujudkan kehadiran Polri ditengah tengah masyarakat juga ingin membantu meringankan beban warga masyarakat yang terkena dampak Covid-19 dengan cara mengajarkan teknik budi daya tanam padi yang efektif dan efisien dalam rangka memenuhi kebutuhan pangan sehari hari. Senin (18/05/2020).

Selain itu, Dirbintibmas Korbinmas Baharkam Polri juga menambahkan agar masyarakat mematuhi aturan Pemerintah yang sudah diterapkan, seperti tetap tinggal dirumah, tunda mudik, pakailah masker, cuci tangan yang bersih dengan sabun, patuhi protokol cara masuk rumah setelah bepergian keluar rumah dalam rangka mencegah penyebaran virus corona-19, karena tidak ada cara lain kecuali patuh dan taat terhadap aturan pemerintah yang sudah ditetapkan untuk memutus mata rantai penyerabaran virus Covid-19.

Dalam acara panen raya sinergitas FKDB dengan Korbinmas Baharkam Polri yang dihadiri oleh beberapa pejabat antara lain sbb: Dirbintibmas Korbinmas Baharkam Polri, Brigjen Pol, Drs. H, Tajuddin., M.M.; Kasubdit Bhabinkamtibmas Korbinmas Baharkam Polri, Kombes Pol. Drs. Suroso Miharjo, S.H., M.H; Kasubdit Polmas Korbinmas Baharkam Polri, Kombes Pol. Iwan Setiawan, S.H., S.I.K., M.Hum.; Kapolresta Cirebon, Kombes Pol. M. Syahdudi., S.I.K.; Ketua Umum FKDB, H. Ayep Zaki, S.E; Astafsus Wapres RI, H. Iksan Abdullah, S.H., M.H.; Kadiv. Pengadaan Bulog, Drs. Slamet Zaini, M.M.; Pimpinan Wilayah Bulog, Benhur. Kacab Bulog Cirebon, Ramadin.

Ketua Umum FKDB, H. Ayeb Zaki, S.E., yang memiliki beberapa macam usaha diseluruh Indonesia, salah satunya sektor usaha yang bergerak dibidang ekonomi ketahanan pangan. Di awal tahun 2020 FKDB membuat program pertanian yang masuk progres On Farm untuk meningkatkan hasil pertanian yang diselaraskan dengan program Ekonomi Mandiri Pangan Korbinmas Baharkam Polri yang diedukasi oleh anggota Bhabinkamtibmas desa Jagapura Wetan Kecamatan Gegesik Kab. Cirebon Jawa Barat.

Berawal dari keberhasilan Bripka Heru Susanto, Bhabinkamtibmas Desa Jagakarsa Wetan menanam padi di lahan milik masyarakat petani Dusun Pecarikan Ddesa Jagapura Wetan Kecamatan Gegasik, Kabupaten Cirebon, selanjutnya Korbinmas Baharkam Polri menjembatani Bhabinkamtibmas bekerjasama dengan Astafsus Wapres RI dan FKDB untuk mengedukasi  cara budi daya padi kepada masyarakat petani dalam rangka memenuhi kebutuhan sehari hari yang hasilnya dapat mendukung Ketahanan Pangan Ekonomi. (HumasPolri)

Ahmad Luthfi dan Mochamad Effendi Salurkan Bantuan Sembako di Rumah Ibadah di Jateng

Posted: 19 May 2020 02:04 AM PDT

Ahmad Luthfi dan Mochamad Effendi Salurkan Bantuan Sembako di Rumah Ibadah di JatengSEMARANG, LELEMUKU.COM - Kepolisian Daerah Jawa Tengah bersama Kodam IV/ Diponegoro kembali menggelar aksi bakti sosial dengan sasaran Gereja, Pura, Wihara dan Klenteng di sekitar Kota Semarang untuk masyarakat yang terdampak Covid-19, Senin (18/5/2020).

Kapolda Jateng Brigjen Pol Drs. Ahmad Luthfi mengatakan, kegiatan bakti sosial ini merupakan wujud kepedulian terhadap sesama terutama masyarakat yang terdampak pandemi virus corona.

"Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian terhadap Masyarakat yang terdampak Covid-19. Kegiatan bakti sosial ini dilaksanakan serentak dari tingkat Polda, Polres hingga Polsek,sasaran pengurus,penjaga dan petugas kebersihan di tempat ibadah. Semoga bantuan yang kami berikan ini dapat bermanfaat dan meringankan bagi masyarakat," jelasnya.

Kapolda juga mengatakan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat di tengah pendemi wabah corona. "Ada 531 titik lokasi dan 1.732 orang yang memdapatkan sembako,jumlah paket yang akan kita bagikan terdiri dari Vihara 62 titik , Pura 49 titik, wihara 62titik dan Gereja 386 titik," jelas Jenderal Bintang Satu tersebut.

Sedangkan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi menambahkan,apa yang di lakukan Polda maupun Kodam merupakan wujud dari kegiatan sosial untuk saling berbagi kepada masyarakat di saat adanya covid -19. "Ini wujud kepedulian kami TNI dan Polri untuk sedikit meringankan beban masyarakat yang secara langsung terkena dampak wabah virus Corona," jelasnya.

Sementara itu jumlah orang yang jadi sasaran baksos serentak Polda dan Kodam IV/Diponegoro yang di tempat ibadah yakni 1.732 orang yakni Gereja 1.180 orang,wihara 219 orang, Pura 170 orang dan Klenteng 163 orang.

Dalam kondisi seperti ini, Mayjen TNI Mochamad Effendi mengatakan, sebagian besar masyarakat terdampak virus Korona atau Covid-19, tak terkecuali para pengurus masjid dan guru ngaji. Untuk alasan itulah bantuan sembako tersebut diberikan kepada mereka. "Kami ingin membantu siapa saja yang membutuhkan. Sebelumnya kami sudah memberikan bantuan ini ke sejumlah kalangan seperti tenaga medis, buruh, sopir, pengemudi ojek online hingga kami datangi warga dari rumah ke rumah," jelasnya. (HUmasPolri)

Gibran Rakabuming Raka Serahkan Bantuan APD kepada Pemprov Jateng

Posted: 15 May 2020 04:01 AM PDT

Gibran Rakabuming Raka Serahkan Bantuan APD kepada Pemprov JatengSEMARANG, LELEMUKU.COM – Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, memberikan bantuan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Bantuan diserahkan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, di rumah dinasnya, di Kota Semarang, Rabu (13/5/2020).

Bantuan yang diserahkan Gibran berupa 2 ribu paket hazmat, 10 ribu saset vitamin, masker N-95 dan masker bedah masing-masing 1.000 buah, serta 10 ribu masker kain.

Gibran mengatakan, APD yang dibawanya merupakan buatan Solo dan pabriknya juga ada di Solo. Pabrik tersebut setiap hari memproduksi 7.000 sampai 10.000 buah APD per hari.

Dia mengatakan, pihaknya sudah mendistribusikan APD tersebut serupa ke-22 rumah sakit di Solo Raya.

"Untuk APD ini sudah dites di Kemenkes. Nanti silakan dicek quality control-nya," kata Gibran saat menjelaskan kepada Ganjar.

Gibran mengatakan kegiatannya tersebut juga disokong oleh para relawan yang selama ini mendukungnya. Menurut dia, setelah Pemkot Surakarta menetapkan wabah corona sebagai kejadian luar biasa (KLB), relawannya langsung bergerak, dari relawan politik menjadi relawan kemanusiaan.

"Setiap hari mereka berkoordinasi dengan RT/RW setempat, jika ada warga yang membutuhkan atau yang kena PHK, relawan tersebut langsung turun tangan," pungkas Gibran.

Ganjar mengapresiasi apa yang dilakukan Gibran bersama sejumlah relawannya dalam aksi penanganan covid-19. Terlebih, lanjut Ganjar, Kota Surakarta mirip dengan Kota Semarang yang memerlukan penanganan khusus.

"Saya mengikuti bagaimana relawan itu bergerak, karena Solo Raya sama dengan Semarang Raya, sama-sama zona yang dalam pantauan tetap, sudah merah dan kita mesti dorong new normal itu," kata Ganjar. (PSP)

Ibunda Presiden Jokowi, Sujiatmi Notomiharjo Tutup Usia di Solo

Posted: 29 May 2020 01:12 PM PDT

Ibunda Presiden Jokowi, Sujiatmi Notomiharjo Tutup Usia di SoloJAKARTA, LELEMUKU.COM - Ibunda Presiden Jokowi, Sujiatmi Notomiharjo, meninggal dunia. Sujiatmi tutup usia, pada  Rabu (25/03/2020) pukul 16.45 WIB.

Menurut Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden (Setpres), almarhumah Ibunda Jokowi wafat para umur 77 tahun di Rumah Sakit Slamet Riyadi, Kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah (Jateng).

"Innalillahi wa innaillaihi rojiun, telah berpulang ke rahmatullah Ibu Hj. Sujiatmi Notomiharjo, Ibunda Bapak Presiden Joko Widodo di Solo, Rabu, 25 Maret 2020 pada pukul 16.45 WIB," tulis pernyataan resmi Setpres.

Meski belum ada keterangan resmi dari pihak keluarga, Presiden Jokowi telah tiba di Solo pada pukul 17.52 WIB.

Menurut Setpres informasi lebih lanjut terkait wafatnya Ibunda Presiden serta prosesi selanjutnya hingga pemakaman akan disampaikan kemudian.

Sementara itu sejak pukul 17.00 WIB Rumah Sakit Slamet Riyadi telah dijaga dengan ketat usai ibunda Jokowi meninggal.

Sejumlah polisi dan anggota TNI menjaga pintu masuk rumah sakit tersebut. (Albert Batlayeri)

Nelayan Semarang Hemat Biaya Melaut akibat 556 Paket Konkit LPG

Posted: 03 Dec 2019 12:11 PM PST

Nelayan Semarang Hemat Biaya Melaut akibat 556 Paket Konkit LPGSEMARANG, LELEMUKU.COM - Kelanjutan program pendistribusian paket konversi penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG) bagi para nelayan kecil ditujukan agar dapat menghemat biaya operasional melaut. Penghematan ini bakal segera dirasakan oleh para nelayan Kota Semarang yang telah menerima 556 paket konverter kit (konkit) LPG 3 kg.

"Dengan menggunakan LPG, kita harapkan lautnya menjadi lebih bersih dan otomatis ikannya lebih banyak. Pendapatan para nelayan juga pasti meningkat. Uang dari penghematan biaya operasional melaut ini dapat digunakan untuk kebutuhan lainnya," jelas Sekretaris Direktorat Jenderal Migas, Iwan Prasetya Adhi saat membagikan paket konkit yang dipusatkan di TPI Mangunharjo, Senin (2/12/2019).

Selain TPI Mangunharjo yang menerima 205 paket konkit, jelas Iwan, pendistribusian juga juga dilakukan di titik serah lain, yaitu Tambakmulyo sebanyak 351 paket. "Pembagian paket perdana Konversi BBM ke BBG Untuk Nelayan ini merupakan kali pertama bagi nelayan Kota Semarang. Nelayan yang mendapat paket ini, harus memenuhi persyaratan yang telah ditentukan. Apabila ada syarat tidak terpenuhi, maka tidak akan masuk sebagai calon penerima," ungkapnya.

Meningkatnya kesejahteraan nelayan setelah menggunakan konkit LPG, juga menjadi harapan Wakil Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu. Oleh karena itu, Hevearita meminta agar para nelayan memelihara bantuan ini dengan baik. "Alat ini mahal sekali, harganya per paket Rp 8,5 juta. Nelayan tidak perlu mengeluarkan uang, langsung diberikan (gratis). Dijaga ya, jangan dijual," pesannya.

Hevearita juga meminta agar program ini tetap berlanjut dan menyasar ke wilayah Semarang lainnya yang belum kebagian. "Matur nuwun atas perhatian Pemerintah kepada Kota Semarang. Semoga selanjutnya, kami bisa mendapatkan tambahan atau inovasi baru sehingga masyarakat lebih sejahtera," katanya.

Sebagai tindak lanjut pembagian paket konkit berbahan bakar LPG ini, PT Pertamina menyatakan komitmennya untuk menambah pasokan sebanyak 5.600 tabung LPG 3 kg.

"Untuk pasokan, mengacu pada informasi Ditjen Migas, umumnya nelayan membutuhkan 10 tabung per bulan. Total nelayan Kota Semarang yang mendapat paket berjumlah 556 orang. Untuk bulan Desember ini kami tambah alokasi sekitar 5.600 tabung di 8 pangkalan yang ada di pesisir pantai. Ini untuk memudahkan nelayan untuk membeli LPG," jelas Sales Branch Manager Rayon 1 Semarang PT Pertamina (Persero), Alam Kanda.

Sebagai informasi, Pemerintah c.q Kementerian ESDM melaksankan pembagian paket konkit LPG 3 Kg sebanyak 13.305 unit paket. Selanjutnya, pada tahun 2020, direncanakan akan dibagikan 40.000 unit paket konversi BBM ke BBG untuk Nelayan di 26 provinsi. (KESDM)

Polda Jateng Gelar Apel Siaga Jelang Pelantikan Presiden dan Wapres

Posted: 20 Oct 2019 01:05 AM PDT

Polda Jateng Gelar Apel Siaga Jelang Pelantikan Presiden dan WapresSEMARANG, LELEMUKU.COM - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah (Jateng) mengadakan apel siaga dalam rangka pengamanan ini Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia terpilih periode 2019-2024. Dimana pada hari ini merupakan puncak dari pesta demokrasi dari bangsa Indonesia, Minggu (20/10/2019).

Apel siaga diikuti dipimpin oleh Dansat Brimob Polda Jateng, Kombes Pol. Tory Kristianto, S.I.K dan diikuti  Irwasda Polda Jateng, Pejabat Utama serta seluruh personel Polda Jateng dan personel dari TNI yang digelar di halaman Mapolda Jateng.

Dalam arahannya dansat Brimob menyatakan dalam mensukseskan hajatan bangsa ini, Polda Jateng telah menyiagakan seluruh personel Polri, dari tingkat Polda hingga Polsek.

Selain itu, apel siaga ini dilaksanakan sebagai pengecekan kekuatan serta kesiapan personel Polda Jateng.

"Apel siaga ini dilaksanakan untuk mengecek kekuatan dan kesiapan personel Polda Jateng dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia terpilih," tambah Dansat Brimob Polda Jateng.

Diakhir arahannya disampaikan kembali selain pengamanan keluar,  Polda Jateng juga meningkatkan  pengamanan di markas Kepolisian, antisipasi aksi teror. Selalu waspada namun tetap berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. (HumasPolri)

Agustinus Utuwaly Hadiri Rakornas Forwakada Seluruh Indonesia di Tegal

Posted: 28 Sep 2019 02:51 AM PDT

Agustinus Utuwaly Hadiri Rakornas Forwakada Seluruh Indonesia di TegalTEGAL, LELEMUKU.COM – Wakil Bupati Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, Agustinus Utuwaly, S.Sos hadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Forum Wakil Kepala Daerah (Forwakada) se-Indonesia pada Jumat (27/09/2019) dan Sabtu (28/09/2019) di Kota Tegal, Provinsi Tawa Tengah (Jateng).

Kegiatan tersebut diikuti oleh sebanyak 59 wakil kepala daerah dan walikota yang digelar di Hotel Bahari Inn Tegal dengan tujuan membahas tentang penguatan fungsi wakil kepala daerah dalam membantu kepala daerah mencapai visi dan misi daerah.

"Rakornas wakil kepala daerah di Tegal, Jawa Tengah," kata Wabup dalam pesan media sosialnya.

Sementara itu, dalam sambutan Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen mengatakan yang penting dalam membangun kebersamaan dalam mengemban tugas dan tanggungjawab pembangunan daerah antara kepala daerah dan wakil kepala daerah adalah komunikasi.

"Walaupun jarang bertemu, tetapi komunikasi tetap berjalan, yang paling penting adalah membangun komunikasi," ujarnya.

Pelaksanaan Rakornas tersebut telah menghasilkan beberapa hal, diantaranya penajaman secara intern sebagai sebuah organisasi dalam keanggotaan maupun pendanaan serta upaya sosialisasi kepada seluruh Pemerintah Kota (Pemkot) dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bahwa telah terbentuk Forwakada secara resmi dan menindak lanjuti hasil pertemuan dengan Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengenai poin-poin dasar yang telah menjadi keputusan bersama.

Selain itu juga para wakil kepada daerah diberi kesempatan untuk berbagai pengalaman dan informasi tentang berbagai potensi di daerah masing-masing dan penjajakan kerjasama daerah serta kegiatan senam pagi bersama, penanaman pohon cemara di Pantai Alam Indah dan peninjauan lapangan dan gala dinner di rumah walikota Tegal, Muhamad Jumadi, ST., MM. (Albert Batlayeri)

Go Life, Teknologi dari Gojek Buka Peluang Kerja Baru untuk Difabel

Posted: 22 Sep 2019 12:40 AM PDT

Go Life, Teknologi dari Gojek Buka Peluang Kerja Baru untuk DifabelWONOSOBO, LELEMUKU.COM - Senyum lebar tak pernah lepas dari Arif Suyanto, seorang tuli yang kini memberikan jasa cuci mobil. Baru beberapa pekan dia menjalani profesi baru ini, setelah berhenti dari pekerjaan lamanya sebagai tukang parkir di Wonosobo, Jawa Tengah.

Untuk berkomunikasi dengannya, kita bisa menulis di telepon genggam. Namun, dia juga bisa membaca gerak bibir, sehingga untuk kalimat pendek yang diucapkan secara jelas, Arif masih bisa memahami. Kadang, dia juga berbicara meski harus didengarkan dengan seksama untuk tahu maksudnya.

"Saya tidak pernah mengobrol, jadi malu. Enggak apa-apa ya," katanya kepada VOA sambil tertawa.

Pria kelahiran 1982 ini sudah menikah dan memiliki dua anak. Istrinya juga seorang tuli dan bekerja sebagai tukang jahit di kota asalnya. Dalam perbincangan tertulis dengan VOA, lulusan SLB Don Bosco, Wonosobo ini pindah ke Yogyakarta karena dia ingin kenaikan pendapatan, dengan menjual jasa cuci mobil melalui aplikasi Go Life. Penyedia aplikasi ini, PT Aplikasi Karya Anak Bangsa yang juga melahirkan Gojek, memberi peluang lebih bagi difabel.

Di dalam aplikasi, Go Life memberi informasi penyedia jasa difabel bagi konsumen. Akun mereka dapat disimpan sebagai favorit, dan akan menjadi prioritas jika membutuhkan layanan kembali.

Gerakan Hilangkan Batasan

Sejak setahun yang lalu, Gojek melalui Go Life mengkampanyekan gerakan sosial #HilangkanBatasan. Gerakan sosial ini bertujuan mengubah persepsi masyarakat terhadap kemampuan penyandang disabilitas. Di sisi lain, penyandang disabilitas diajak untuk percaya, bahwa mereka juga dapat berkarya maksimal tanpa batas.

Dalam keterangan resmi yang disampaikan ke VOA, VP Marketing Go Life, Yuanita Agata mengatakan gerakan sosial #HilangkanBatasan bertujuan meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap mitra Go Life.

"Kami melihat masih ada masyarakat dan konsumen Go Life yang ragu dengan kemampuan mitra-mitra disabilitas. Terkadang ini juga didasari oleh rasa iba. Ini yang ingin kami ubah, agar kawan-kawan difabel juga memiliki kesempatan sama dalam berkarta, " kata Yuanita.

Dalam aplikasi Go Life, difabel dapat bergabung pada Go Auto seperti Arif maupun Go Massage, yaitu layanan relaksasi. Sebagai komitmen Go Life, Yuanita menegaskan ada satu mitra difabel di setiap dua puluh mitra aktif dua layanan ini.

"Dengan tantangan yang dimiliki, mitra disabilitas ternyata mampu mendapatkan penghasilan yang bersaing dengan mitra-mitra lainnya. Dari sisi kualitas, lebih dari 90 persen pengguna Go Life menyatakan puas atas pelayanan yang diberikan mitra penyandang disabilitas," tambah Yuanita.

Suharto Direktur Sigab (Sasana Inklusi dan Gerakan Advokasi Difabel) mengakui, perkembangan teknologi informasi banyak membantu difabel memperoleh pekerjaan.

"Sekarang jelas lebih mudah karena teknologi menjadi jembatan bagi difabel untuk mempertemukan mereka dengan pemberi kerja. Karena selama ini, mereka ketika bertemu langsung dengan employer itu mendapat beberapa hambatan, diantaranya mobilitas, kemudian komunikasi. Dengan adanya aplikasi yang bersifat terbuka, ini menjembatani," ujar Suharto.

Penyedia aplikasi, seperti Go Life, menjadi tempat pertemuan difabel dan mereka yang membutuhkan jasa. Ini sangat mempermudah difabel mendapatkan pekerjaan, karena menurut Suharto, ada pra kondisi yang menyertainya. Pemberi pekerjaan telah tahu sebelumnya, bahwa orang yang berhubungan dengan mereka adalah difabel.

Iklim Lebih Baik

Secara umum, kata Suharto lapangan pekerjaan bagi difabel saat ini tersedia jauh lebih banyak dibanding masa lalu. Salah satu faktornya adalah karena Indonesia sudah memiliki UU No.8 tahun 2016 yang antara lain mewajibkan perusahaan menyediakan kuota bagi pekerja difabel. Namun, Suharto menyadari, semua masih dalam proses, baik bagi penyedia kerja maupun difabel sendiri. Karena itu, meski kuota tidak pernah terpenuhi, iklim yang lebih baik sudah cukup membantu.

Suharto juga mendorong, penyedia pekerjaan termasuk pemerintah melalui lowongan calon pegawai negeri, BUMN dan perusahaan swasta untuk tidak terlalu ketat memberikan batasan bagi difabel. Misalnya, penetapan syarat yang terlalu rinci dan ketat, yang justru membatasi difabel sendiri untuk mengaksesnya. Suharto memastikan, ada banyak teknologi yang bisa digunakan untuk mempermudah difabel bekerja.

"Difabel netra bisa bekerja dengan komputer, kalau disediakan software yang mendukung aksesibilitas bagi mereka, katakanlah screen reader, screen magnifier dan sejenisnya," tambah Suharto yang mengalami low vision namun mampu menyelesaikan pendidikan S2 di Belanda dan program doktor di Australia.

Kepercayaan Diri Jadi PR

Dwiyanto dari lembaga CIQAL (Center for Improving Qualified Activity in Live of People with Disabilities) menyebut, Indonesia sebenarnya menetapkan kuota dua persen pekerja dari kelompok difabel. Namun angka itu tidak pernah dapat dipenuhi.

"Pada kenyataannya, yang dua persen itu tidak diakses penuh oleh teman-teman difabel. Salah satu sebabnya, karena pendidikan disabilitas saat ini banyak sekali yang tidak memenuhi kualifikasi. Ini disebabkan, karena disabilitas sekarang ini yang usia produktif, pendidikannya kurang. Paling tinggi setara SD. Kenapa? Karena SD dulu selalu ada di kampungnya, jadi dekat," kata Dwiyanto.

Di masa lalu, tidak ada cukup banyak sekolah inklusi. Mereka yang menggunakan kursi roda misalnya, kata Dwiyanto, begitu melihat tangga di sekolah sudah mengurungkan niat meraih pendidikan lebih tinggi. Seandainya pendidikan inklusi sudah ada sejak puluhan tahun lalu, kelompok difabel yang saat ini berada di usia produktif tentu akan bisa memenuhi kualifikasi yang ditetapkan sebagian besar penyedia kerja.

Namun, ada juga faktor internal yang menjadi pekerjaan rumah bagi difabel maupun organisasi yang peduli kepada mereka. Faktor itu adalah kepercayaan diri yang kurang. Dwiyanto bercerita, melalui lembaganya sebuah hotel pernah membuka peluang kerja bagi difabel. Setelah beberapa waktu bekerja, difabel itu mengundurkan diri dari pekerjaannya. Ada faktor ketidakpercayaan diri yang harus masih harus diatasi, kata Dwiyanto, dan ini terkait sikap keluarga di masa kecil.

"Sebetulnya ada faktor keluarga. Orang tua kadang terlalu sayang, sehingga khawatir pada anaknya jika ke sana-sini. Kalau dari didikan orang tua dari kecil dibiarkan seperti anak lain umumnya, saya kira akan beda kemandiriannya," tambah Dwiyanto, aktivis yang juga seorang difabel. (VOA)

Jokowi Serahkan 3,800 Sertifikat Tanah untuk Warga Purworejo

Posted: 30 Aug 2019 06:21 AM PDT

Jokowi Serahkan 3,800 Sertifikat Tanah untuk Warga PurworejoPURWOREJO, LELEMUKU.COM - Presiden Joko Widodo menyerahkan 3.800 sertifikat hak atas tanah kepada masyarakat di Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah (Jateng). Penyerahan sertifikat tersebut dilakukan di GOR W.R. Supratman, Kabupaten Purworejo, pada Kamis (29/08/2019).

Dalam sambutannya, Kepala Negara menjelaskan bahwa pemerintah berupaya keras agar seluruh rakyat Indonesia memiliki sertifikat sebagai tanda bukti atas kepemilikan tanah atau lahan yang mereka miliki. Hal itu salah satunya diwujudkan melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang tengah dijalankan pemerintah.

"Dulu (dalam) satu tahun itu produksi sertifikat di seluruh Indonesia 500-600 ribu per tahun. Tahun ini 9 juta. Coba sudah berapa kali? Hampir 14 kali lipat dari sebelumnya. Supaya masyarakat segera pegang sertifikat," ujarnya.

Presiden memiliki target dan optimistis bahwa di tahun 2025 mendatang seluruh bidang tanah di Indonesia telah bersertifikat. Untuk itu, ia mendorong Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk dapat bekerja melayani rakyat dengan lebih baik dan cepat.

"BPN kerjanya ya pagi, siang, dan malam. Pontang-panting. Ya itu memang harus karena pelayanan kepada masyarakat sekarang ini harus cepat. Jadi target kita di 2025 nanti sertifikat seluruh Indonesia harus selesai," tuturnya.

Ia mengungkapkan bahwa pada tahun 2015 seharusnya sertifikat yang dipegang masyarakat mencapai 126 juta yang sesuai dengan jumlah bidang tanah yang ada. Namun kenyataannya, saat itu baru tercatat sebanyak 46 juta bidang tanah yang sudah bersertifikat.

Sisanya, sebanyak 80 juta bidang tanah belum bersertifikat. Hal itulah yang memicu banyaknya sengketa lahan yang terjadi di tengah masyarakat.

"Setiap saya ke kampung, ke desa, atau ke daerah yang namanya sengketa tanah itu di mana-mana. Sengketa lahan, konflik tanah, di mana-mana. Enggak di Sumatera, di Jawa, di Kalimantan, Sulawesi, di Papua, di NTB, NTT, di Bali, semuanya. Karena apa? Masih 80 juta yang belum selesai," ucapnya.

Maka itu, Presiden menegaskan bahwa kepemilikan sertifikat tersebut atas lahan atau tanah akan memberikan kepastian hukum bagi pemiliknya.

Untuk Provinsi Jawa Tengah sendiri, diperkirakan terdapat 21.782.201 bidang tanah. Dari jumlah tersebut, telah diterbitkan sertifikat sebanyak 12.587.745 buah yang artinya masih terdapat 9.194.456 (42,21%) bidang tanah lainnya yang masih belum bersertifikat.

Terkait hal tersebut, Direktur Jenderal Infrastruktur Keagrariaan, Adi Darmawan, yang memberikan laporan dalam kesempatan yang sama mengatakan bahwa pihaknya berupaya keras mengejar target penerbitan sertifikat di Jawa Tengah. Pihaknya memperkirakan bahwa pada tahun 2023 mendatang seluruh bidang tanah di Jawa Tengah telah memiliki sertifikat.

"Tahun 2023 seluruh bidang tanah di Provinsi Jawa Tengah direncanakan sudah terdaftar," ujarnya.

Mendampingi Presiden dalam acara penyerahan sertifikat tersebut ialah Ibu Negara Iriana Jokowi, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Setpres)

KPK Tetapkan Bupati Kudus,Muhammad Tamzil Sebagai Tersangka Dugaan Suap

Posted: 01 Aug 2019 04:13 AM PDT

KPK Tetapkan Bupati Kudus,Muhammad Tamzil Sebagai Tersangka Dugaan SuapJAKARTA, LELEMUKU.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Bupati Kudus, Provinsi Jawa Tengah (Jateng) Muhammad Tamzil (MTZ) dan dua orang lainnya sebagai tersangka dalam perkara dugaan suap terkait dengan terkait pengisian perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus tahun 2019.

Penetapan tersangka ini adalah hasil dari kegiatan tangkap tangan yang dilakukan KPK pada Jumat, 26 Juli 2019 di di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Dalam tangkap tangan ini, KPK mengamankan uang tunai Rp 170 juta yang diduga sebagai suap terkait dengan seleksi jabatan eselon 2 pada pengisian perangkat daerah Kabupaten Kudus tahun 2019.

Setelah melakukan pemeriksaan dan kegiatan lain, dilanjutkan dengan gelar perkara, maka maksimal 24 jam sebagaimana diatur dalam KUHAP, disimpulkan adanya dugaan Tindak Pidana Korupsi menerima hadiah atau janji terkait pengisian perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kudus tahun 2019.

KPK meningkatkan status penanganan perkara ke penyidikan dan menetapkan tiga orang sebagai tersangka. Sebanyak dua orang diduga sebagai penerima adalah Bupati Kudus periode 2018-2023, Muhammad Tamzil dan ATO (Staff Khusus Bupati Kudus). Satu orang lainnya diduga sebagai pemberi adalah ASN (Plt. Sekretaris Dinas DPPKAD Kabupaten Kudus).

Muhammad Tamzil sendiri sebelumnya pernah menjabat sebagai Bupati Kudus periode 2003-2008, pada saat itu MTZ terbukti bersalah melakukan korupsi dana bantuan saran dan prasarana pendidikan Kabupaten Kudus untuk tahun anggaran 2004 yang ditangani Kejaksaan Negeri Kudus.

Sebagai pihak yang diduga penerima suap, MTZ dan ATO disangkakan melanggar Pasal 12 huruf a  atau b atau Pasal 11 atau Pasal 12 B Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Sebagai pihak yang diduga pemberi suap, ASN disangkakan melanggar pasal 5 ayat 1 huruf a atau b atau Pasal 13 Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Untuk kepentingan penyidikan, KPK menahan tiga tersangka tersebut selama 20 hari pertama mulai 27 Juli 2019. MTZ ditahan ditahan di Rutan Kelas I Jakarta Timur Cabang KPK, ATO ditahan di Rutan KPK C-1, dan terakhir ASN ditahan di Rutan Pomdam Jaya Guntur.

KPK menyesalkan terjadinya suap yang melibatkan kepala daerah terkait dengan jual beli jabatan. KPK mengingatkan, kasus jual beli jabatan ini tidak boleh terjadi lagi karena merusak tatanan pemerintahan. Ini juga tidak sejalan dengan rencana pemerintah untuk pengembangan SDM yang professional sebagai salah satu tujuan dari reformasi birokrasi yang tengah dilakukan.

Dengan terjadinya peristiwa ini, KPK kembali mengingatkan agar pada Pilkada Tahun 2020 mendatang, partai politik tidak lagi mengusung calon kepala daerah dengan rekam jejak yang buruk. Kasus ini juga sekaligus menjadi pelajaran bagi parpol dan masyarakat bahwa penting untuk menelusuri rekam jejak calon kepala daerah. (HumasKPK)

KONI Jawa Tengah Dukung Terselenggaranya PON XX 2020 di Papua

Posted: 26 Jul 2019 04:46 AM PDT

KONI Jawa Tengah Dukung Terselenggaranya PON XX 2020 di PapuaJAYAPURA, LELEMUKU.COM - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Tengah (Jateng) mendukung terselenggaranya Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX Tahun 2020 di Papua.

KONI Jawa Tengah dalam kunjungan terdiri dari Ketua Umum KONI Jateng, Subroto Spd. MM, Sekertaris Umum Dr. Heny Setyawati, M.Si, Dewan Pakar KONI Jateng, Prof. Dr. Tandiyo Rahayu. TP4D Kus Martono dan Kabag Permas KB Pora Rocham Rochim, yang mengunjungi KONI Papua Kamis, (25/07/2019).

Ketua KONI Jateng Subroto Spd. MM mengatakan, yang kami hormati para pelaku olahraga di Papua. Maksud dan tujuan kedatangan kami hadir disini dalam rangka mencari informasi atau belanja data yang berkaitan dengan persiapan PON 2020 tahun depan.

"Kami KONI Provinsi Jawa Tengah sangat mensuport yang berkaitan dengan PON Papua sebagai tuan rumah. Beberapa hal informasi sudah kita dapatkan," ujar Subroto Spd. MM di kantor KONI Papua Kamis, (25/07/2019).

Dirinya menambahkan bahwa yang perlu menjadi kepastian dan perhatian adalah untuk dukungan akomodasi dan transportasi dan konsumsi.

"Ini menjadi sangat penting dan saya kira tidak hanya kami Provinsi Jawa Tengah tetapi Provinsi-Provinsi lain. Karena ada proses perhitungan dukungan anggaran. Sebetulnya prosesnya itu kan mulai bulan Maret sampai nanti dengan proses penggunaan anggaran Juli-September dan kepastian ini yang menjadi sangat penting," jelasnya.

Lanjuta Subroto kalau berkaitan dengan masalah venue kami tidak begitu mempermasalahkan, karena itu memang kondisi ril di lapangan.

"Atlet kita mau tidak mau harus siap. Tapi justru aspek penganggaran ini yang menjadi sangat penting jujur kami melangkah membuat perencanaan ini tidak semuda apa yang kita bayangkan. Manakala kita tidak tepat waktu kita juga tidak bisa optimal mendukung keikut sertaan kontingen Jawa Tengah di prosesi PON," ungkapnya.

Ini yang perlu kita ketahui secara bersama, kami KONI Provinsi Jawa Tengah sangat mengapresiasi Insa Allah, Puji Tuhan muda-mudahan PON 2020 di Papua akan berhasil menghasilkan atlet-atlet kita untuk memperkuat kontingen  Indonesia di ajang Olympiade. (DiskominfoPapua)

Polri Berhasil Ungkap Praktik Pemalsuan Obat Beromzet Ratusan Juta di Semarang

Posted: 23 Jul 2019 12:39 AM PDT

Polri Berhasil Ungkap Praktik Pemalsuan Obat Beromzet Ratusan Juta di SemarangJAKARTA, LELEMUKU.COM - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) berhasil mengungkap praktik pemalsuan obat di Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah (Jateng). Polisi menangkap Alphons Frizgerald Arif Prayitno yang merupakan pemilik pabrik PT Jaya Karunia Investondo (JKI).

"Pelaku menggunakan perusahaannya, pedagang besar farmasi (PBF), untuk menyalurkan produk obat-obatan palsu ini ke sekitar 197 apotek di Semarang. Seolah-olah obatnya adalah obat paten yang lebih mahal. Padahal tidak," jelas Direktur Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri Brigjen. Pol. Dr. Drs. H.M. Fadil Imran, M.Si., Senin (22/07/2019).

Diketahui tersangka sudah berjalan selama 3 tahun belakangan dan transaksi dalam satu bulan sekitar kurang lebih Rp 400 juta.

Tersangka juga diduga mencetak dan menentukan waktu kedaluwarsa serta mengubah obat-obatan dari subsidi pemerintah (JKN/BPJS) menjadi seolah-olah nonsubsidi.

Obat obat terlarang tersebut didistribusikan melalui perusahaannya sendiri ke apotek-apotek dan menjual langsung ke beberapa pemesan. Bahan baku obat didapatkan dari apotek-apotek di wilayah Semarang hingga Surabaya, Provinsi Jawa Timur (Jatim).

Pelaku dijerat dengan Pasal 196 juncto Pasal 98 ayat (2) dan (3) dan/atau Pasal 197 juncto Pasal 106 ayat (1) UU No. 36/2009 tentang Kesehatan dan/atau Pasal 62 ayat (1) juncto Pasal 8 ayat (1) huruf a dan/atau huruf d UU No. 8/1999 tentang Perlindungan Konsumen. (HumasPolri)

Jadi Kilang Terbesar Indonesia, Arcandra Tahar Tinjau Proyek Langit Biru Cilacap (PLBC)

Posted: 20 Jul 2019 11:04 AM PDT

Jadi Kilang Terbesar Indonesia, Arcandra Tahar Tinjau Proyek Langit Biru Cilacap (PLBC)CILACAP, LELEMUKU.COM - Sektor energi merupakan sektor yang membutukan teknologi tinggi. Di sisi lain aspek komersial juga menjadi faktor utama agar keberlangsungan pengelolaan dan bisnis energi dapat berjalan. Hal ini diungkapkan oleh Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar usai melakukan peninjauan Proyek Langit Biru Cilacap (PLBC) di PT Pertamina (Persero) Refinery Unit (RU) IV Cilacap, Jawa Tengah.

"Satu komentar saya dari kunjungan ini, bisnis di energi tidak lepas dari teknologi dan komersial, kita harus memahami apa yang dibutuhkan oleh konsumen. Ini yang harus dipahami," jelas Arcandra.

Untuk itu Arcandra mengapresiasi langkah Pertamina dalam merealisasikan PLBC sebagai bagian dari pemenuhan kebutuhan energi dengan standar internasional dan siap bersaing dengan kompetitor.

RU IV Cilacap merupakan kilang minyak terbesar di Indonesia dengan kapasitas 348 ribu barel per hari (bpd) atau sebesar 33% dari kapasitas kilang minyak yang dioperasikan PT Pertamina.

Kilang Cilacap tahap I beroperasi pada 1976 dengan kapasitas 118 ribu bpd, sementara kilang Cilacap II beroperasi pada tahun 1983 dengan kapasitas 230 ribu bpd. Minyak mentah yang diolah di kilang ini berasal dari domestik dan sebagian impor, dengan produk yang dihasilkan berupa Bahan Bakar Minyak (BBM) seperti Premium, Kerosene, Solar, Pertamax hingga Avtur. Selain BBM, kilang Cilacap juga memproduksi LPG, ashpalt, sulfur dan produk Petrokimia seperti Benzene dan Propylene.

Sementara, PLBC sendiri merupakan proyek peningkatan kualitas BBM dengan menghasilkan BBM setara EURO IV di Kilang RU IV Cilacap. Proyek ini dimulai sejak 26 November 2015 yang terdiri dari 2 unit proses, dengan 1 unit telah selesai pada bulan Mei 2019 dan 1 unit lainnya ditargetkan selesai pada bulan Juli 2019.

Proyek PLBC ini berkontribusi dalam meningkatkan produksi Pertamax sekitar 668.000 barel per bulan (dari 1 juta barel per bulan menjadi 1,7 juta barel per bulan), sehingga

meningkatkan pasokan BBM dalam negeri dan mengurangi impor gasoline atau High Octane Mogas Compone. Dengan demikian, terjadi peningkatan Gross Margin dari RU IV sebesar Rp 6,5 miliar per hari.

Investasi pembangunan PLBC sendiri mencapai US$ 392 Juta dan menyerap tenaga kerja selama proyek hingga 2.500 orang.

"Apresiasi kepada semua karyawan yang sudah menjaga fasilitas ini, bagus sekali. Ini Obyek Vital Nasional yang perlu kita juga, apalagi lebih dari 30% suplai BBM nasional dari kilang ini, artinya ini sangat penting sekali," tegas Arcandra.

Selanjutnya, terkait pengembangan kapasitas sumber daya manusia, Arcandra berharap dilakukan berbagai pelatihan untuk memaksimalkan potensi peningkatan kompetensi pegawai.

"Dari sisi pengembangan sumber daya manusia, kalau bisa ada inhouse training, on the job training, coaching dan mentoring untuk pegawai yang baru," pungkasnya.

Atas pencapaian ini, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengucapkan terima kasih atas peran dan kerja sama RU IV Cilacap yang telah menjalankan tugas dengan baik.

"Kami mengapresisi kerja keras semua pihak yang terlibat dalam proyek PLBC ini sehingga dapat memberikan manfaat yang luar biasa untuk negara dan masyarakat," ucap Nicke.

Sebagaimana diketahui, kedepan RU IV Cilacap akan menyelesaikan proyek Refinery Development Master Plan (RDMP), sehingga kapasitas pengolahan kilang akan meningkat dari sebelumnya 348 juta bpd menjadi 370 bpd. Selain itu juga akan terjadi peningkatan produksi gasoline dari 59 ribu bpd menjadi 138 ribu bpd dan produksi diesel dari 82 ribu bpd menjadi 137 ribu bpd. (KESDM)

Perhatian dan Pemenuhi Hak, Para Penyandang Disabilitas Apresiasi Polda Metro Jaya

Posted: 19 Jul 2019 05:41 AM PDT

Perhatian dan Pemenuhi Hak, Para Penyandang Disabilitas Apresiasi Polda Metro JayaBEKASI, LELEMUKU.COM - Kalangan penyandang disabilitas memberi apresiasi kepada Polda Metro Jaya, karena memberi perhatian dan upaya pemenuhan hak disabilitas.

"Kami memberi apresiasi dan penghargaan sehingga pemenuhan amanah Undang Undang lebih cepat terealisir," kata H Siswadi, Penasehat Perkumpulan Penyandang Disabilitas Fisik Indonesia (PPDFI), di Bekasi, Kamis (18/07/2019) kemarin.

Hal itu disampaikan usai mengukuhkan dan memantapkan "Pelayanan Ramah Disabilitas" dalam rangka Pemenuhan Hak-Hak Disabilitas sebagaimana amanat Undang Undang No. 8 Tahun 2016.  Hadir dalam acara itu Kapolda Metrojaya, Irjen Pol DR Gatot Edy Pramono.

Acara juga digelar bersama halal bihalal bersama didabilitas yang diisi penceramah KH Abdullah Gymnastiar.

"Mudah-mudahan bisa menjadi inspirasi kepada Instansi Pelayanan Publik lainnya," katanya. 

Siswadi menyebutkan ragam penyandang disabilitas yang dalam perjalanan sudah menjadi komitmen pemerintah untuk memperhatikannya.  Pelayanan publik yang ramah pada disabilitas juga sesuai dengan jenisnya. Sesuai istilah disabilitas ada beberapa jenis sesuai kategorinya.  Penyandang Disabilitas fisik, meliputi amputasi, lumpuh layuh atau kaku, paraplegi, celebral palsy (CP), akibat stroke, akibat kusta, dan orang kecil.

Sedangkan penyandang Disabilitas intelektual yakni tingkat kecerdasan di bawah rata-rata, antara lain lambat belajar, disabilitas grahita dan down syndrom.

Ada juga penyandang Disabilitas mental yakni terganggunya fungsi pikir,  emosi, dan perilaku,  psikososial. Diantaranya skizofrenia, bipolar, depresi, anxietas, dan gangguan kepribadian.

Siswadi juga menyebut ada penyandang disabilitas sensorik yakni terganggunya salah satu fungsi dari panca indera, antara lain disabilitas netra, disabilitas rungu, dan/atau disabilitas wicara.

Selain itu, ada juga kategori penyandang disabilitas ganda atau multi, yakni Penyandang Disabilitas yang mempunyai dua atau lebih ragam disabilitas, antara lain disabilitas runguwicara dan disabilitas netra-tuli.

"Akan hal tersebut maka memerlukan pelayanan yang berbeda-beda," katanya.

Karenanya, kata H. Siswandi, penyandang disabilitas mengharapkan layanan ramah diwujudkan dengan baik. Dengan pengukuhan ini pula diharapkan ada pelatihan Layanan Ramah Disabilitas di Polda Metro Jaya.

"Misalnya teknik menuntun Tuna Netra, Bicara dengan tunarungu mendorong Kursi Rodadan lainnya," katanya.

Di akhir sesi disampaikan penyempurnaan rancang bangun fasilitas yang aksesibel bagi disabilitas.  Sementara, Kapolda Kapolda Metro Jaya menyampaikan tekad mewujudkan wilayah yang ramah bagi disabilitas. "Dari Polda Metro Jaya kita wujudkan Indonesia Ramah Disabilitas," katanya. (HumasPMJ)